Tempe Jadi Makanan Diet dan Bisa Menjaga Usus Tetap Sehat
A
A
A
JAKARTA - Usus yang sehat sangat penting untuk menurunkan berat badan dan meningkatkan kesehatan. Jadi, menambahkan produk kedelai fermentasi, seperti miso, natto, dan tempe ke dalam diet harian merupakan cara yang bagus untuk mempertahankan peningkatan penurunan berat badan.
Dalam beberapa tahun terakhir, produk kedelai fermentasi seperti miso, natto dan tahu atau tempe telah dipelajari manfaat kesehatan. Faktanya, makanan ini sekarang semakin tersedia karena potensi manfaatnya bagi kesehatan, termasuk peningkatan berat badan, pencernaan yang lebih baik dan bahkan peningkatan kekebalan tubuh.
Sebuah penelitian telah menghubungkan mengkonsumsi produk kedelai fermentasi dengan kehidupan yang lebih lama. Pada dasarnya, fermentasi merupakan proses yang melibatkan pemecahan gula oleh bakteri dan ragi.
Mengkonsumsi makanan fermentasi menggunakan proses alami dapat meningkatkan bakteri atau probiotik bermanfaat yang ada di usus. Usus yang sehat sangat penting untuk menurunkan berat badan atau meningkatkan kesehatan.
Jadi, menambahkan makanan fermentasi ke dalam diet merupakan cara yang bagus untuk mempertahankan berat badan. Berikut tiga makanan fermentasi yang dapat membantu menurunkan berat badan dan menjaga usus tetap sehat seperti dilansir dari Times Now News.
1. Miso
Miso merupakan pasta tebal yang dibuat dari fermentasi kacang kedelai dengan garam dan koji, sejenis jamur. Miso kaya protein, vitamin, dan mineral yang dapat membantu menurunkan tekanan darah, melindungi kesehatan jantung, dan mengurangi risiko kanker, meskipun diperlukan investigasi lebih banyak pada manusia. Penelitian menunjukkan bahwa probiotik dalam makanan ini dapat mengobati gejala masalah pencernaan, selain membantu menurunkan berat badan.
2. Natto
Natto merupakan makanan tradisional Jepang yang terbuat dari kedelai fermentasi. Makanan probiotik ini mengandung serat tinggi yang dapat meningkatkan keteraturan usus dan membantu penurunan berat badan. Natto juga mengandung kadar protein tinggi dan nutrisi penting lainnya seperti vitamin K yang memainkan peran utama dalam metabolisme kalsium dan kesehatan tulang. Penelitian menunjukkan bahwa fermentasi natto menghasilkan nattokinase, enzim yang dapat menurunkan tekanan darah dan melarutkan gumpalan darah.
3. Tempe
Seperti natto, tempe terbuat dari kacang kedelai yang difermentasi dan merupakan alternatif daging yang enak. Tempe mengandung tinggi probiotik yang dapat membantu menurunkan lemak dengan menjaga kesehatan usus. Tempe mengandung beberapa nutrisi yang dapat bertindak sebagai antioksidan dan meningkatkan kesehatan. Sebagai contoh, sebuah penelitian tabung reaksi menemukan bahwa tempe memiliki senyawa tanaman tertentu yang dapat membantu mengurangi penumpukan radikal bebas yang terkait dengan penyakit kronis.
Selain probiotik dan nutrisi bermanfaat yang dapat membantu saluran pencernaan berjalan dengan lancar dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan, makanan fermentasi memiliki umur simpan yang lebih lama. Sementara produk kedelai yang difermentasi merupakan tambahan yang bagus untuk diet penurunan berat badan, penting untuk berbicara dengan dokter sebelum menambahkan kedelai ke makanan jika Anda memiliki alergi makanan.
Dalam beberapa tahun terakhir, produk kedelai fermentasi seperti miso, natto dan tahu atau tempe telah dipelajari manfaat kesehatan. Faktanya, makanan ini sekarang semakin tersedia karena potensi manfaatnya bagi kesehatan, termasuk peningkatan berat badan, pencernaan yang lebih baik dan bahkan peningkatan kekebalan tubuh.
Sebuah penelitian telah menghubungkan mengkonsumsi produk kedelai fermentasi dengan kehidupan yang lebih lama. Pada dasarnya, fermentasi merupakan proses yang melibatkan pemecahan gula oleh bakteri dan ragi.
Mengkonsumsi makanan fermentasi menggunakan proses alami dapat meningkatkan bakteri atau probiotik bermanfaat yang ada di usus. Usus yang sehat sangat penting untuk menurunkan berat badan atau meningkatkan kesehatan.
Jadi, menambahkan makanan fermentasi ke dalam diet merupakan cara yang bagus untuk mempertahankan berat badan. Berikut tiga makanan fermentasi yang dapat membantu menurunkan berat badan dan menjaga usus tetap sehat seperti dilansir dari Times Now News.
1. Miso
Miso merupakan pasta tebal yang dibuat dari fermentasi kacang kedelai dengan garam dan koji, sejenis jamur. Miso kaya protein, vitamin, dan mineral yang dapat membantu menurunkan tekanan darah, melindungi kesehatan jantung, dan mengurangi risiko kanker, meskipun diperlukan investigasi lebih banyak pada manusia. Penelitian menunjukkan bahwa probiotik dalam makanan ini dapat mengobati gejala masalah pencernaan, selain membantu menurunkan berat badan.
2. Natto
Natto merupakan makanan tradisional Jepang yang terbuat dari kedelai fermentasi. Makanan probiotik ini mengandung serat tinggi yang dapat meningkatkan keteraturan usus dan membantu penurunan berat badan. Natto juga mengandung kadar protein tinggi dan nutrisi penting lainnya seperti vitamin K yang memainkan peran utama dalam metabolisme kalsium dan kesehatan tulang. Penelitian menunjukkan bahwa fermentasi natto menghasilkan nattokinase, enzim yang dapat menurunkan tekanan darah dan melarutkan gumpalan darah.
3. Tempe
Seperti natto, tempe terbuat dari kacang kedelai yang difermentasi dan merupakan alternatif daging yang enak. Tempe mengandung tinggi probiotik yang dapat membantu menurunkan lemak dengan menjaga kesehatan usus. Tempe mengandung beberapa nutrisi yang dapat bertindak sebagai antioksidan dan meningkatkan kesehatan. Sebagai contoh, sebuah penelitian tabung reaksi menemukan bahwa tempe memiliki senyawa tanaman tertentu yang dapat membantu mengurangi penumpukan radikal bebas yang terkait dengan penyakit kronis.
Selain probiotik dan nutrisi bermanfaat yang dapat membantu saluran pencernaan berjalan dengan lancar dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan, makanan fermentasi memiliki umur simpan yang lebih lama. Sementara produk kedelai yang difermentasi merupakan tambahan yang bagus untuk diet penurunan berat badan, penting untuk berbicara dengan dokter sebelum menambahkan kedelai ke makanan jika Anda memiliki alergi makanan.
(tdy)