; ?>/images/googleplay.png){kind=small}
Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Lindungi Kesehatan Masyarakat, Kemenparekraf Tunda Seluruh Promosi Wisata
Lindungi Kesehatan Masyarakat, Kemenparekraf Tunda Seluruh Promosi Wisata
A
A
A
JAKARTA - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Kemenparekraf RI) mengutamakan pada prioritas melindungi kesehatan masyarakat di tengah wabah Covid-19. Oleh karena itu, seluruh kegiatan promosi yang ditujukan kepada wisatawan mancanegara diputuskan untuk ditunda sementara waktu.
Kebijakan tersebut diputuskan, menyusul penetapan status pandemi Covid-19 oleh Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO.
Menparekraf RI, Wishnutama Kusubandio dalam pernyataanya di Jakarta, Jumat (13/3), mengatakan bahwa Kemenparekraf menunda segala bentuk promosi wisata di luar negeri sampai wabah virus ini berakhir.
"Kami terus memantau dan memutuskan untuk menunda promosi dan memberikan insentif untuk mendatangkan wisatawan mancanegara. Sampai pandemi ini berakhir, baru kita siapkan upaya itu kembali," kata Wishnutama.
Hal tersebut dilakukan, kata Menparekraf, sebagai upaya agar pandemi ini tidak semakin menyebar di Indonesia. "Karena melindungi masyarakat Indonesia adalah prioritas tertinggi kami," tegasnya.
Kebijakan tersebut diputuskan, menyusul penetapan status pandemi Covid-19 oleh Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO.
Menparekraf RI, Wishnutama Kusubandio dalam pernyataanya di Jakarta, Jumat (13/3), mengatakan bahwa Kemenparekraf menunda segala bentuk promosi wisata di luar negeri sampai wabah virus ini berakhir.
"Kami terus memantau dan memutuskan untuk menunda promosi dan memberikan insentif untuk mendatangkan wisatawan mancanegara. Sampai pandemi ini berakhir, baru kita siapkan upaya itu kembali," kata Wishnutama.
Hal tersebut dilakukan, kata Menparekraf, sebagai upaya agar pandemi ini tidak semakin menyebar di Indonesia. "Karena melindungi masyarakat Indonesia adalah prioritas tertinggi kami," tegasnya.
(nug)
Explore More