Cegah Corona, Sejumlah Sekolah di Jakut Disemprot Disinfektan
A
A
A
JAKARTA - Upaya pencegahan menyebarnya Covid-19 terus dilakukan oleh hampir seluruh elemen masyarakat, mulai dari pengusaha, komunitas masyarakat, hingga organisasi politik. Salah satunya seperti yang dilakukan Tim Satgas Pencegahan Corona Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Jakarta Utara.
Mereka sejak akhir pekan kemarin (29/3) melakukan penyemprotan disinfektan secara gratis di wilayahnya. Penyemprotan disinfektan ini juga melayani sesuai permintaan warga. Kegiatan ini terus bergerak menjangkau lokasi-lokasi yang rentan penyebaran virus corona baru (Covid-19). Dan di hari kedua, Senin (30/3), fokus penyemprotan dilaksanakan di sejumlah sekolah di wilayah Kelurahan Kelapa Gading Timur, Jakarta Utara.
Seperti diungkapkan Sekretaris DPC PDI Perjuangan Jakarta Utara, Brando Susanto, bahwa di hari kedua ini pihaknya menerjunkan enam orang satgas, dan keesokannya akan ditambah lagi personelnya agar lebih mudah menjangkau lokasi rentan penyebaran virus.
"Kita lakukan penyemprotan di perumahan-perumahan warga dan tempat-tempat umum lainya khususnya hari ini di sekolah, meskipun hari ini hujan tetapi penyemprotan tetap kami lakukan," sambungnya kepada wartawan di lokasi, Senin.
Lebih lanjut, dia mengutarakan bahwa penyemprotan kali ini diprioritaskan untuk sekolah-sekolah, terutama yang lokasinya dekat dengan keramaian. "Kami lakukan penyemprotan di sekolah-sekolah, terutama yang di pinggir jalan. Tujuannya untuk mencegah penyebaran corona. Memutus mata rantai corona, sehingga saat masa darurat berakhir, sekolah dalam keadaan steril dan aman dari virus corona," terangnya.
Di samping sekolah-sekolah, Tim Satgas Corona PDI-P Jakarta Utara juga melakukan penyemprotan ke perumahan-perumahan warga di Kelurahan Kelapa Gading Timur, hari ini. Brando berharap, kegiatan penyemprotan disinfektan juga memotivasi para guru di sekolah-sekolah untuk melaksanakannya secara mandiri. Pasalnya, jumlah sekolah di Jakarta Utara yang terdiri dari PAUD, TK, SD, SMP dan SMA cukup banyak.
Pada kesempatan yang sama, Director of Studies dari Sekolah Tunas Gading yang juga alumni Melbourne University, Leonie Agustina PhD, sangat mengapresiasi penyemprotan desinfektan yang dilakukan PDI-P Jakarta Utara di sekolahnya.
"Kami sangat bersyukur sekali dapat dibantu dalam penyemprotan desinfektan ini. Untuk membasmi dan mencegah penyebaran wabah Covid-19 yang menempel di lingkungan Sekolah Tunas Gading. Terutama yang berada di dalam kelas. Agar para siswa maupun orangtua tidak merasa was-was ataupun khawatir saat dimulainya pembelajaran kembali di sekolah," paparnya.
Mereka sejak akhir pekan kemarin (29/3) melakukan penyemprotan disinfektan secara gratis di wilayahnya. Penyemprotan disinfektan ini juga melayani sesuai permintaan warga. Kegiatan ini terus bergerak menjangkau lokasi-lokasi yang rentan penyebaran virus corona baru (Covid-19). Dan di hari kedua, Senin (30/3), fokus penyemprotan dilaksanakan di sejumlah sekolah di wilayah Kelurahan Kelapa Gading Timur, Jakarta Utara.
Seperti diungkapkan Sekretaris DPC PDI Perjuangan Jakarta Utara, Brando Susanto, bahwa di hari kedua ini pihaknya menerjunkan enam orang satgas, dan keesokannya akan ditambah lagi personelnya agar lebih mudah menjangkau lokasi rentan penyebaran virus.
"Kita lakukan penyemprotan di perumahan-perumahan warga dan tempat-tempat umum lainya khususnya hari ini di sekolah, meskipun hari ini hujan tetapi penyemprotan tetap kami lakukan," sambungnya kepada wartawan di lokasi, Senin.
Lebih lanjut, dia mengutarakan bahwa penyemprotan kali ini diprioritaskan untuk sekolah-sekolah, terutama yang lokasinya dekat dengan keramaian. "Kami lakukan penyemprotan di sekolah-sekolah, terutama yang di pinggir jalan. Tujuannya untuk mencegah penyebaran corona. Memutus mata rantai corona, sehingga saat masa darurat berakhir, sekolah dalam keadaan steril dan aman dari virus corona," terangnya.
Di samping sekolah-sekolah, Tim Satgas Corona PDI-P Jakarta Utara juga melakukan penyemprotan ke perumahan-perumahan warga di Kelurahan Kelapa Gading Timur, hari ini. Brando berharap, kegiatan penyemprotan disinfektan juga memotivasi para guru di sekolah-sekolah untuk melaksanakannya secara mandiri. Pasalnya, jumlah sekolah di Jakarta Utara yang terdiri dari PAUD, TK, SD, SMP dan SMA cukup banyak.
Pada kesempatan yang sama, Director of Studies dari Sekolah Tunas Gading yang juga alumni Melbourne University, Leonie Agustina PhD, sangat mengapresiasi penyemprotan desinfektan yang dilakukan PDI-P Jakarta Utara di sekolahnya.
"Kami sangat bersyukur sekali dapat dibantu dalam penyemprotan desinfektan ini. Untuk membasmi dan mencegah penyebaran wabah Covid-19 yang menempel di lingkungan Sekolah Tunas Gading. Terutama yang berada di dalam kelas. Agar para siswa maupun orangtua tidak merasa was-was ataupun khawatir saat dimulainya pembelajaran kembali di sekolah," paparnya.
(nug)