2 Alasan yang Bikin Seo In Guk Batal Main Film Hip Daddy
A
A
A
SEOUL - Seo In Guk telah mundur dari keterlibatannya di film Hip Daddy. Ada dua alasan yang melatarinya. Pertama karena pandemi virus corona atau COVID-19 dan alas an lainnya karena masalah dengan investor.
“Di tengah situasi yang sudah sulit dengan COVID-19, kami juga memiliki masalah dengan investor, jadi kami memutuskan untuk beristirahat untuk sementara waktu. Sekitar tiga minggu yang lalu, kami berdiskusi tentang pertemuan lagi di paruh kedua tahun ini atau sekitar tahun depan. Semua kru dan anggota pemeran, termasuk Seo In Guk, telah mengundurkan diri karena konflik penjadwalan. Kami juga akan menunda casting selanjutnya. Casting akan terjadi di kemudian hari,” kata seorang sumber dari perusahaan produksi film BA Entertainment kepada TV Report.
"Hip Daddy" merupakan film tentang seorang orang tua tunggal yang hamil melalui sumbangan sperma. Ketika anaknya sakit kritis dan membutuhkan transplantasi, dia berangkat untuk melacak donor sperma.
Sebelumnya, Seo In Guk dan Soo Ae dikabarkan dalam pembicaraan untuk film tersebut. Jeon Do Yeon juga dikabarkan sedang dalam pembicaraan, tetapi kemudian ditolak.
“Di tengah situasi yang sudah sulit dengan COVID-19, kami juga memiliki masalah dengan investor, jadi kami memutuskan untuk beristirahat untuk sementara waktu. Sekitar tiga minggu yang lalu, kami berdiskusi tentang pertemuan lagi di paruh kedua tahun ini atau sekitar tahun depan. Semua kru dan anggota pemeran, termasuk Seo In Guk, telah mengundurkan diri karena konflik penjadwalan. Kami juga akan menunda casting selanjutnya. Casting akan terjadi di kemudian hari,” kata seorang sumber dari perusahaan produksi film BA Entertainment kepada TV Report.
"Hip Daddy" merupakan film tentang seorang orang tua tunggal yang hamil melalui sumbangan sperma. Ketika anaknya sakit kritis dan membutuhkan transplantasi, dia berangkat untuk melacak donor sperma.
Sebelumnya, Seo In Guk dan Soo Ae dikabarkan dalam pembicaraan untuk film tersebut. Jeon Do Yeon juga dikabarkan sedang dalam pembicaraan, tetapi kemudian ditolak.
(tdy)