ARO Focus3D, Solusi Para Arsitektur
A
A
A
ARSITEKTUR dan perencanaan pembangunan atau renovasi gedung membutuhkan gambar detail dan mendekati fakta di lapangan.
Karena itu, survei menggunakan teknologi 2D dianggap sudah tidak memadai lagi. Nah keberadaan 3D laser scanningdinilai sebagai jawabannya. Hal ini karena 3D laser scanning dapat melakukan banyak pekerjaan. Khususnya ketika melakukan survei secara detail, bahkan untuk struktur bangunan yang paling kompleks sekalipun. Soal biaya juga diklaim dapat ditekan.
“Berkat solusi hardware dan software yang modern, biaya jasa pemindaian kini terjangkau dan dapat bersaing dengan metode pengukuran manual,” kata Division Manager, PT Datascrip Gatot Priyo Laksono saat memperkenalkan Faro Focus3D laser scanner di Jakarta, belum lama ini. Menurut dia, Laser Scanning Architecture dapat menunjukkan bagaimana kesalahan perencanaan dapat dihindari.
Di samping itu, efisiensi proyek juga meningkat. Pengukuran cangkang gedung untuk direnovasi dapat dilakukan dengan FARO Focus3D laser scanner. Bahkan, arsitek Johannes Rechenbach membuat 30 scan individual hanya dalam waktu lima jam, yang secara komprehensif mendokumentasikan 2.800 meter persegi permukaan facade, dan 1.500 meter persegi luas lantai dalam bentuk 3D.
Gambar lengkap 2D, lanjut dia, seperti rencana lantai, lintasbagian dan elevasi, juga dapat dibuat dari data pemindaian 3D yang dihasilkan dengan FARO Focus3D. Dengan pemindaian dalam bentuk 3D memudahkan Anda membandingkan status perencanaan dengan bangunan yang ada. Teknologi ini juga dapat mendeteksi kesalahan perencanaan dalam waktu yang lebih singkat, serta dapat diperbaiki sebelum tahap konstruksi dimulai.
Letak perbedaan USP (Uniqe Selling Point) 3D laser scanningdengan Focus 3D dibandingkan metode pengukuran lainnya, yakni pada kemampuannya melakukan survei terpadu kondisi yang ada dan membuat data multifungsional analisis. Axonometric atau perspektif dilihat dari sudut pandang apa pun dapat dihasilkan dari hasil pemindaian. Animasi video dapat juga dibuat dengan pandangan kamera yang dapat diubahubah.
Hasil scan 3D, membentuk suatu database yang memiliki banyak pilihan visualisasi inovatif dan beragam. Faro Focus 3D juga dapat menjadi bagian dari pengamanan aset atau bukti data. 3D scan dengan FARO Focus3D berfungsi untuk membuktikan dan menggambarkan kerataan komponen bangunan. Hal ini memungkinkan keadaan bangunan terdokumentasi dengan baik melalui sebuah tampilan foto panorama 360 derajat yang berkualitas, dan dapat dibuat dengan perangkat lunak FARO SCENE.
“Kalau Anda ingin melihat dan mendapatkan penjelasan lebih detail mengenai Faro Focus 3D, silakan ikuti acara Faro 3D User Conference yang akan diadakan pada Senin, 24 November. Untuk informasi lebih lanjut kunjungi dan daftarkan diri Anda ke www.3duserconference. com, ” kata Public Relation Coordinator Media Relation Officer PT Datascrip Moh Husni M.
Muh iqbal marsyaf
Karena itu, survei menggunakan teknologi 2D dianggap sudah tidak memadai lagi. Nah keberadaan 3D laser scanningdinilai sebagai jawabannya. Hal ini karena 3D laser scanning dapat melakukan banyak pekerjaan. Khususnya ketika melakukan survei secara detail, bahkan untuk struktur bangunan yang paling kompleks sekalipun. Soal biaya juga diklaim dapat ditekan.
“Berkat solusi hardware dan software yang modern, biaya jasa pemindaian kini terjangkau dan dapat bersaing dengan metode pengukuran manual,” kata Division Manager, PT Datascrip Gatot Priyo Laksono saat memperkenalkan Faro Focus3D laser scanner di Jakarta, belum lama ini. Menurut dia, Laser Scanning Architecture dapat menunjukkan bagaimana kesalahan perencanaan dapat dihindari.
Di samping itu, efisiensi proyek juga meningkat. Pengukuran cangkang gedung untuk direnovasi dapat dilakukan dengan FARO Focus3D laser scanner. Bahkan, arsitek Johannes Rechenbach membuat 30 scan individual hanya dalam waktu lima jam, yang secara komprehensif mendokumentasikan 2.800 meter persegi permukaan facade, dan 1.500 meter persegi luas lantai dalam bentuk 3D.
Gambar lengkap 2D, lanjut dia, seperti rencana lantai, lintasbagian dan elevasi, juga dapat dibuat dari data pemindaian 3D yang dihasilkan dengan FARO Focus3D. Dengan pemindaian dalam bentuk 3D memudahkan Anda membandingkan status perencanaan dengan bangunan yang ada. Teknologi ini juga dapat mendeteksi kesalahan perencanaan dalam waktu yang lebih singkat, serta dapat diperbaiki sebelum tahap konstruksi dimulai.
Letak perbedaan USP (Uniqe Selling Point) 3D laser scanningdengan Focus 3D dibandingkan metode pengukuran lainnya, yakni pada kemampuannya melakukan survei terpadu kondisi yang ada dan membuat data multifungsional analisis. Axonometric atau perspektif dilihat dari sudut pandang apa pun dapat dihasilkan dari hasil pemindaian. Animasi video dapat juga dibuat dengan pandangan kamera yang dapat diubahubah.
Hasil scan 3D, membentuk suatu database yang memiliki banyak pilihan visualisasi inovatif dan beragam. Faro Focus 3D juga dapat menjadi bagian dari pengamanan aset atau bukti data. 3D scan dengan FARO Focus3D berfungsi untuk membuktikan dan menggambarkan kerataan komponen bangunan. Hal ini memungkinkan keadaan bangunan terdokumentasi dengan baik melalui sebuah tampilan foto panorama 360 derajat yang berkualitas, dan dapat dibuat dengan perangkat lunak FARO SCENE.
“Kalau Anda ingin melihat dan mendapatkan penjelasan lebih detail mengenai Faro Focus 3D, silakan ikuti acara Faro 3D User Conference yang akan diadakan pada Senin, 24 November. Untuk informasi lebih lanjut kunjungi dan daftarkan diri Anda ke www.3duserconference. com, ” kata Public Relation Coordinator Media Relation Officer PT Datascrip Moh Husni M.
Muh iqbal marsyaf
(ars)