Cerdas Berkendara Saat Musim Hujan
A
A
A
Musim hujan telah tiba. Saatnya pengendara lebih berhatihati saat mengemudi di permukaan jalan yang diguyur hujan. Air hujan yang turun deras memang bukan satu-satunya tantangan saat berkendara pada musim hujan.
Biasanya setiap kali hujan terjadi, akan diikuti oleh tantangan lain, seperti berkurangnya visibilitas, jalanan licin, genangan air, dan rintangan lain yang tak terduga, seperti pohon tumbang. Dalam kondisi ini, pengendara memerlukan penyesuaian cara mengemudi dan kewaspadaan ekstra dalam memeriksa kondisi mobil agar tetap prima.
Saat ini berbagai mobil modern memang sudah dilengkapi fiturfitur yang bisa membantu pengemudi menghindari kejadian buruk saat berkendara di hujan lebat. Ambil contoh Chevrolet Captiva AWD yang memiliki sistem kontrol traksi pada Chevrolet Captiva AWD. Hal ini dapat membantu mobil tetap mencengkeram aspal dan mengurangi selip di jalanan licin.
“Meskipun kini kendaraan sudah didesain dengan cukup modern, pemanfaatan teknologi perlu diperhatikan untuk menjaga keselamatan. Oleh karena itu, dengan mengikuti saran-saran berikut, pengendara akan siap menghadapi jalanan yang basah sekalipun,” kata Dadan Ramadhani, Customer Care Director, General Motors Indonesia.
Agar perjalanan menggunakan mobil Anda lebih nyaman dan aman saat melewati hujan deras atau genangan air, berikut tips aman berkendara saat musim hujan yang diberikan oleh Chevrolet Indonesia:
Tetap Waspada dan Perhatikan Kondisi Kelengkapan Kendaraan
Nyalakan lampu utama untuk membantu penglihatan Anda saat kondisi jalan minim cahaya dan berkabut. Usahakan tidak menggunakan lampu hazard, kecuali mobil yang Anda kendarai menjadi hambatan yang harus dihindari oleh pengendara lain. Pastikan wiper dalam kondisi yang baik.
Mengemudi dengan Cerdas
Mengemudilah secara halus dan hindari pengereman mendadak karena hal tersebut dapat menggoyahkan cengkeraman kendaraan Anda.Jaga jarak dengan kendaraan yang berada di depan untuk menghindari semprotan yang menyebabkan kaca kotor.
Tekanan Ban Cukup
Periksa tekanan dan alur ban mobil. Tekanan yang terlalu keras akan mengurangi daya cengkeram terhadap permukaan jalan. Sebaliknya, kurangnya tekanan ban mobil akan menyebabkan mobil lebih mudah selip di jalanan basah.
Penggunaan Cruise Control
Sistem cruise control sebaiknya tidak difungsikan pada jalanan basah. Jika cruise control diaktifkan, sistem akan mendeteksi perlambatan dan akan mencoba untuk meningkatkan kecepatan lagi. Hal ini akan menyebabkan pengemudi kehilangan kendali terhadap kendaraan sepenuhnya.
Atur Jarak Pengereman dan Sebisa Mungkin Menghindari Aquaplaning
Perlambat kendaraan saat melintasi genangan air untuk mengecilkan risiko terjadinya selip dan menambah jarak aman dengan kendaraan di depan. Kecepatan yang lebih rendah juga mengurangi kemungkinan terjadinya selip disebabkan genangan air (aquaplaning ).
Waspada di Jalanan Banjir
Usahakan untuk tidak melintasi jalan yang sudah tergenang banjir lebih dari setengah ban mobil.Jika harus melalui jalan yang tergenang, arahkan kendaraan Anda ke bagian tertinggi jalan karena air berada pada titik dangkal di titik tersebut. Gunakan gigi rendah -pertama atau “L”.
Biasanya setiap kali hujan terjadi, akan diikuti oleh tantangan lain, seperti berkurangnya visibilitas, jalanan licin, genangan air, dan rintangan lain yang tak terduga, seperti pohon tumbang. Dalam kondisi ini, pengendara memerlukan penyesuaian cara mengemudi dan kewaspadaan ekstra dalam memeriksa kondisi mobil agar tetap prima.
Saat ini berbagai mobil modern memang sudah dilengkapi fiturfitur yang bisa membantu pengemudi menghindari kejadian buruk saat berkendara di hujan lebat. Ambil contoh Chevrolet Captiva AWD yang memiliki sistem kontrol traksi pada Chevrolet Captiva AWD. Hal ini dapat membantu mobil tetap mencengkeram aspal dan mengurangi selip di jalanan licin.
“Meskipun kini kendaraan sudah didesain dengan cukup modern, pemanfaatan teknologi perlu diperhatikan untuk menjaga keselamatan. Oleh karena itu, dengan mengikuti saran-saran berikut, pengendara akan siap menghadapi jalanan yang basah sekalipun,” kata Dadan Ramadhani, Customer Care Director, General Motors Indonesia.
Agar perjalanan menggunakan mobil Anda lebih nyaman dan aman saat melewati hujan deras atau genangan air, berikut tips aman berkendara saat musim hujan yang diberikan oleh Chevrolet Indonesia:
Tetap Waspada dan Perhatikan Kondisi Kelengkapan Kendaraan
Nyalakan lampu utama untuk membantu penglihatan Anda saat kondisi jalan minim cahaya dan berkabut. Usahakan tidak menggunakan lampu hazard, kecuali mobil yang Anda kendarai menjadi hambatan yang harus dihindari oleh pengendara lain. Pastikan wiper dalam kondisi yang baik.
Mengemudi dengan Cerdas
Mengemudilah secara halus dan hindari pengereman mendadak karena hal tersebut dapat menggoyahkan cengkeraman kendaraan Anda.Jaga jarak dengan kendaraan yang berada di depan untuk menghindari semprotan yang menyebabkan kaca kotor.
Tekanan Ban Cukup
Periksa tekanan dan alur ban mobil. Tekanan yang terlalu keras akan mengurangi daya cengkeram terhadap permukaan jalan. Sebaliknya, kurangnya tekanan ban mobil akan menyebabkan mobil lebih mudah selip di jalanan basah.
Penggunaan Cruise Control
Sistem cruise control sebaiknya tidak difungsikan pada jalanan basah. Jika cruise control diaktifkan, sistem akan mendeteksi perlambatan dan akan mencoba untuk meningkatkan kecepatan lagi. Hal ini akan menyebabkan pengemudi kehilangan kendali terhadap kendaraan sepenuhnya.
Atur Jarak Pengereman dan Sebisa Mungkin Menghindari Aquaplaning
Perlambat kendaraan saat melintasi genangan air untuk mengecilkan risiko terjadinya selip dan menambah jarak aman dengan kendaraan di depan. Kecepatan yang lebih rendah juga mengurangi kemungkinan terjadinya selip disebabkan genangan air (aquaplaning ).
Waspada di Jalanan Banjir
Usahakan untuk tidak melintasi jalan yang sudah tergenang banjir lebih dari setengah ban mobil.Jika harus melalui jalan yang tergenang, arahkan kendaraan Anda ke bagian tertinggi jalan karena air berada pada titik dangkal di titik tersebut. Gunakan gigi rendah -pertama atau “L”.
(bbg)