Kunyit,Pewarna Alami

Minggu, 07 Desember 2014 - 09:56 WIB
Kunyit,Pewarna Alami
Kunyit,Pewarna Alami
A A A
Semua orang pasti sudah tahu dengan nasi kuning, atau dengan makanan yang lain yang berwarna kuning, seperti kari, gulai, dan soto. Namun, dari mana makanan tersebut mendapat warna kuning? Jawabannya adalah dari kunyit yang memiliki sifat sebagai pewarna alami.

Kunyit atau kunir (Curcuma longa Linn. syn. Curcuma domestica Val. ) termasuk salah satu tanaman rempah dan obat asli dari wilayah Asia Tenggara. Tanaman ini kemudian mengalami penyebaran ke daerah Malaysia, Indonesia, Australia, bahkan Afrika.

Hampir setiap orang Indonesia dan India, serta bangsa Asia umumnya, pernah mengonsumsi tanaman rempah ini, baik sebagai pelengkap bumbu masakan, jamu, maupun untuk menjaga kesehatan dan kecantikan. Kunyit biasa digunakan dalam masakan di negara-negara Asia.

Kunyit sering digunakan sebagai bumbu dalam masakan sejenis gulai dan juga digunakan untuk memberi warna kuning pada masakan atau sebagai pengawet. Produk farmasi berbahan baku kunyit mampu bersaing dengan berbagai obat paten, misalnya untuk peradangan sendi atau osteoarthritis berbahan aktif natrium deklofenak, piroksikam, dan fenil butason dengan harga yang relatif mahal atau suplemen makanan (vitamin-plus) dalam bentuk kapsul.

Produk bahan jadi dari ekstrak kunyit berupa suplemen makanan dalam bentuk kapsul (vitamin-plus) di pasar dan industrinya sudah berkembang. Suplemen makanan dibuat dari bahan baku ekstrak kunyit dengan bahan tambahan vitamin B1, B2, B6, B12, vitamin E, lesitin, amprotab, mg-stearat, nepagin dan kolidon.

Umbi yang berumur lebih dari satu tahun dapat dipakai sebagai obat, umbi (rimpang) kunyit berkhasiat untuk mendinginkan badan, membersihkan, memengaruhi bagian perut Khususnya pada lambung, merangsang, melepaskan kelebihan gas di usus, menghentikan pendarahan, dan mencegah penggumpalan darah.

Selain dari itu juga digunakan sebagai bahan dalam masakan. Kandungan utama kunyit adalah kurkumin dan minyak atsiri yang berfungsi untuk pengobatan hepatitis, antioksidan, gangguan pencernaan, antimikroba, antikolesterol, anti HIV, antitumor (menginduksi apostosis ), menghambat perkembangan sel tumor payudara, menghambat ploriferasi sel tumor pada usus besar, antiinvasi, antirheumatoid arthritis (rematik), diabetes melitus, tifus, usus buntu, disentri, sakit keputihan, haid tidak lancar, perut mulas saat haid, memperlancar ASI, amandel, berak lendir, morbili, dan cangkrang (Waterproken ).

Kunyit mempunyai prospek yang cerah pada sektor industri hilir dalam berbagai bentuk, seperti ekstrak, minyak, pati, makanan/minuman, kosmetika, dan produk farmasi. Kunyit membantu menyembuhkan luka lebih cepat, sebagai antiseptik alami. Kunyit mengurangi kemungkinan terkena kanker karena punya sifat antikanker.

Kunyit dapat memainkan peran penting dalam hal mencegah leukemia. Memasukkan kunyit dalam diet Anda sehari-hari, maka dapat membantu Anda meningkatkan tingkat kekebalan tubuh. Selain itu menjaga Anda aman dari berbagai penyakit. Kunyit adalah rempah-rempah yang ideal jika Anda ingin menurunkan berat badan.

Itu karena dapat meningkatkan metabolisme dalam tubuh, dan membantu mengelola berat badan secara efektif. Kunyit dapat menyembuhkan pigmentasi yang disebabkan oleh paparan sinar matahari. Kunyit mencegah proses penuaan karena punya sifat antioksidan. Sebagai salah satu komponen yang membantu melembapkan kulit dan mengurangi kekeringan.

Kunyit bisa menyembuhkan memar dan mencerahkan luka bekas terbakar, membersihkan kulit wajah, membuat kulit Anda bersinar, dan warna kulit cerah. Selain itu membantu melawan gangguan kulit, seperti eksim, psoriasis , dan ruam merah, juga membantu meringankan stretch mark atau selulit. Adapun mengatur insulin, merupakan salah satu peran dari kunyit terhadap diabetes.

Pankreas menghasilkan insulin dalam tubuh manusia, antiglikemik dalam kunyit mengatur dan menyeimbangkan kadar insulin, serta mencegah resistensi insulin dengan menurunkan gula darah, juga trigliserida dalam tubuh. Mengurangi lemak diabetes sering disertai dengan kenaikan berat badan. Selain itu, kelebihan berat badan adalah salah satu penyebab diabetes.

Jadi, kunyit membantu mencegah diabetes dengan mengendalikan berat badan melalui kandungan kurkumin . Selain kunyit yang berwarna kuning, terdapat pula kunyit putih. Kunyit putih tidak saja bagus untuk mengatasi masalah kewanitaan, juga sangat bermanfaat untuk mencegah kanker dan tumor.

Tanaman yang aslinya tumbuh di negara Indonesia dan India ini mulai dibudidayakan di negara-negara lain, termasuk di Amerika Serikat. Hal ini karena kunyit putih sudah diteliti oleh beberapa ahli. Berdasarkan hasil uji farmakologi dan toksikologi, kunyit putih atau lebih tepatnya ekstrak kunyit putih sangat baik untuk mengobati kanker dan tumor. Hal yang dipertanyakan pertama kali adalah, apa kandungan kunyit putih sehingga sangat dikenal dapat mencegah dan mengobati kanker dan tumor.

Setelah me-review beberapa artikel, menurut penelitian, kunyit putih mengandung ribosom inacting protein . Ribosom yang terkandung dalam kunyit putih ini dapat menghentikan perkembangan sel kanker. Hal yang sangat mengagumkan adalah ketika ribosom menghentikan sel kanker, dia tidak merusak sel-sel sehat di dalam tubuh kita. Tidak hanya itu, kunyit putih juga mengandung antioksidan.

Antioksidan ini dapat melindungi penyusun gen. Pada beberapa daerah kunyit juga sudah sering digunakan sebagai obat. Contohnya di daerah Jawa. Kunyit putih bisa dipakai untuk menurunkan demam. Di Kalimantan, kunyit putih juga digunakan untuk mengatasi keracunan makanan dan batuk darah. Mungkin manfaat kunyit putih banyak dirasakan oleh kaum wanita.

Kunyit bisa digunakan sebagai pembersih pada saat masa haid. Salah satu manfaat kunyit putih adalah mengurangi risiko terkena stroke dan serangan jantung. Kunyit dapat mengurangi risiko terjadinya pembekuan darah dan penyumbatan di arteri. Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa kunyit bermanfaat untuk mengurangi kolesterol jahat.

Hal ini juga dapat membantu anda untuk menjaga kesehatan jantung. Para peneliti juga mempelajari efek kandungan kurkumin terhadap penyakit alzheimer. Hasil penelitian menunjukkan bahwa orang yang mengonsumsi kunyit putih secara rutin, lebih kecil terkena penyakit alzheimer. Manfaat antiinflamasi pada kunyit dianggap sebagai pengobatan yang efektif untuk psoriasis dan gangguan kulit lainnya.

Kunyit juga merupakan antiseptik alami dan dapat digunakan untuk mengobati luka bakar dan luka. Sejatinya manfaat kunyit putih sangat beraneka ragam dan sudah dibuktikan dengan penelitian di dunia medis. Semoga artikel ini dapat membantu Anda untuk hidup sehat dengan menggunakan bahanbahan yang sudah disiapkan oleh alam.

Dengan demikian, kunyit (kuning maupun yang putih) memiliki banyak sekali manfaat bagi kesehatan manusia. Kunyit bisa menjadi obat herbal yang tidak membahayakan karena dari alam. Selain itu menambahkan kunyit pada masakan juga akan memberikan cita rasa tersendiri dan dapat memberikan warna kuning alami yang tidak membahayakan dibandingkan pewarna makanan.

Sylvania oktyvani usdoko
Email: [email protected]
Twitter: @agnessylvn
Alumni DCT and Culinary Arts Academy Switzerland
(bbg)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1052 seconds (0.1#10.140)