Indonesia Menyambut 4G LTE

HADIRNYA teknologi seluler generasi keempat ini menempatkan Indonesia sejajar dengan negara-negara lainnya di dunia yang telah mengadopsi 4G dan sekaligus merupakan jawaban atas kebutuhan masyarakat Indonesia terhadap mobile broadband yang terus meningkat.

Akhirnya operator Telkomsel menjadi yang pertama meluncurkan layanan komersial mobile4G LTE di Indonesia, Senin (8/12). Diharapkan ekosistem internet cepat lekas terbentuk sehingga bisa berdampak positif bagi kehidupan masyarakat. Kehadiran layanan internet cepat memang sudah ditunggu-tunggu seiring meningkatnya adopsi mobile broadbanddi Indonesia.

Di kota-kota besar, misalnya, konsumsi terhadap layanan data sudah begitu tingginya sehingga pengguna ponsel mendambakan koneksi internet yang cepat dan stabil seperti layanan 4G LTE. Direktur Utama Telkomsel Alex J Sinaga menilai, kehadiran internet cepat akan membawa kemajuan besar bagi masyarakat Indonesia.

”Selain memperkaya penglaman digital , mempercepat akses informasi, dan meningkatkan produktivitas, 4G LTE juga membentuk gaya hidup digital dan mengakselerasi pertumbuhan di berbagai bidang,” ujar Alex. Dalam peluncuran 4G LTE di Pasific Place, Senin (8/12), Telkomsel juga menunjukkan aktivitas digital lifestyledan rich contentapa saja yang dapat dilakukan di smartphoneatau tablet oleh 4G LTE.

Di antaranya akses video streaming dan musik, game onlinetanpa delay dengan kualitas gambar HD, download/upload filelebih cepat, video conferencedengan gambar jernih, dan masih banyak lagi. Untuk sementara, layanan 4G LTE milik Telkomsel memang baru bisa dinikmati secara terbatas di 200 titik di Jakarta dan Bali. Antara lain melalui jaringan outdoor dan indoor di prominent high data trafficarea seperti bandara, pasar, pusat perbelanjaan, perkantoran, gedung pemerintahan, serta kampus/sekolah.

Namun, pada tahun depan layanan tersebut diperluas ke tujuh kota seperti Bandung, Surabaya, Yogyakarta, hingga Manado, dan sudah mencapai 22 provinsi pada 2019 mendatang. ”Kami ingin lebih banyak lagi yang menggunakan,” kata Alex. Menteri Komunikasi dan Informasi (Menkominfo) Rudiantara menyebutkan, ekosistem 4G LTE harus segera disiapkan. Selain Kominfo sebagai regulator, ekosistem tersebut juga menjadi tanggung jawab operator maupun vendor handset.

”Kami mendorong LTE supaya lebih cepat diluncurkan. Namun, vendor handset harus secepatnya menyediakan perangkat 4G ke konsumen. Begitu pun sosialisasi dan edukasi ke pelanggan harus terus dilakukan operator,” kata Rudiantara yang memprediksi hip4G LTE baru akan terlihat pada pertengahan 2015 mendatang.

Vendor Siap dengan Ponsel 4G LTE

Diawali oleh Telkomsel, pada bulan ini operator seperti XL Axiata dan Indosat akan segera mengomersialkan layanan 4G LTE mereka. Karena itu, vendor smartphone harus cepat tanggap, sesegera mungkin membanjiri pasar dengan perangkat smartphoneyang sudah mendukung 4G LTE dengan harga yang terjangkau.

Ketika dikonfirmasi, ternyata sejumlah vendor sudah sangat siap dalam mendukung layanan 4G LTE di Indonesia. Bahkan, saat ini pun smartphoneyang sudah mendukung 4G LTE mudah sekali didapatkan. Marketing Manager Sony Mobile Communication Indonesia Ika Paramita mengatakan, pihaknya sudah mulai menyediakan smartphone4G di Indonesia sejak 2011.

”Kami sudah jauh lebih siap menyambut 4G dibandingkan kompetitor,” katanya. ”Jika dalam setahun kami merilis 7 produk, maka 5 di antaranya sudah mendukung 4G,” imbuhnya. Sony Xperia M2 Aqua, Sony Xperia Z3, Sony Xperia Z3 compact, Sony Xperia Z3 tablet, serta Sony Xperia C3 (single SIM) adalah sejumlah model keluaran Sony yang sudah mendukung layanan 4G.

”Dulu manfaatnya hanya dirasakan ketika bepergian ke luar negeri. Sekarang, konsumen dapat memaksimalkan layanan 4G di handsetmereka dalam kesehariannya,” papar Ika. Kesiapan serupa juga diungkap Head of Product Marketing LG Mobile Communications Indonesia Adinda Nesvia. Sepanjang 2014 LG Mobile telah memperkenalkan 5 smartphone4G LTE, yakni LG G Pad, LG G2, LG G3 16 GB, LG G3 32 GB, dan Nexus 5.

Menurut Adinda, kelima model tersebut menanjikan pengalaman optimal untuk mengutilisasi layanan 4G LTE karena memiliki bentang layar lebar dan kapasitas baterai tinggi. Ke depannya, LG yang memiliki 84% paten LTE sejak 2013 itu mengaku akan terus menambah jajaran smartphone4G LTE ke pasar Indonesia. Nah yang justru disayangkan adalah PT Samsung Electronics Indonesia (SEIN).

Sebagai pemimpin pasar smartphone, produk mereka yang sudah mendukung layanan 4G LTE di Indonesia sangat terbatas dibandingkan kompetitor, yakni hanya Galaxy Alpha dan Samsung Galaxy Tab S . Keduanya bukan produk favorit. Adapun model andalan seperti Galaxy S5 maupun Galaxy Note 4 yang dibanderol dengan harga tinggi ternyata belum mendukung 4G LTE.

Hal ini membuat pemilik Galaxy Note 4 seperti Rendi, kecewa. ”Seharusnya ponsel premium seperti ini sudah dibekali teknologi terkini seperti 4G LTE,” ujarnya.

Danang arradian/ Muh iqbal marsyaf