Etios Valco Masih Andalkan Manual

JIKA Toyota Agya dan Yaris memiliki transmisi otomatis, berbeda halnya dengan model hatchbackToyota lainnya, yakni Etios Valco.

Bahkan, pabrik ini tidak memiliki rencana untuk memproduksi varian dengan transmisi otomatis. Sejak dirilis pada Maret 2013, city carini hanya memiliki model bertransmisi manual. “Belum ada rencana versi matic. Karena untuk segmen di kelas Etios transmisi manual masih digemari,” kata Marketing Director PT Toyota-Astra Motor (TAM), Rahmat Samulo kepada Koran SINDOdi Jakarta, belum lama ini.

Etios Valco hanya diperkuat mesin 3 NR-FE dengan 4 Cylinder, 16 Valve DOHC yang memiliki kapasitas 1.197 cc. Mesin ini mampu melahirkan tenaga sampai 80 PS di RPM 5.600 dengan torsi maksimum 10.6 Kgm di 3.100 RPM. Panjang mobil ini 3.775 mm dengan lebar 1.695 mm dan tinggi 1.510 mm. Wheelbase-nya 2.460 mm. Untuk harganya, model yang posisinya berada di antara Agya dan Yaris ini dilepas dalam rentang harga antara Rp140 jutaan sampai Rp165 jutaan.

“Kami masih mempelajari terus. Apabila memang pasar menginginkan transmisi otomatis, tentu akan kami seriusi,” kata Rahmat. City carini didesain sesuai karakteristik masyarakat Indonesia. Etios Valco hadir dengan tema “Bold Simplicity”. Menghadirkan interior lega dan nyaman serta dilengkapi fitur lengkap dan fungsional.

Bahkan, untuk memberikan kesan mewah, interior pada Etios Valco memadukan warna hitam dan abu-abu tua. Itu masih ditambah sejumlah ornamen yang terdapat pada instrumen panel yang memberikan kesan cutting edge. Etios Valco dilengkapi dengan center meter combinationyang memberikan jarak pandang yang lebih baik serta meminimalkan pergerakan mata pengemudi untuk makin memberi kesan aman berkendara.

Etios Valco juga dilengkapi dualSRS Airbagyang makin memberikan rasa aman, tidak hanya untuk pengemudi, juga penumpang.

Anton c