Mentimun, Segar dan Bermanfaat

Minggu, 11 Januari 2015 - 10:08 WIB
Mentimun, Segar dan Bermanfaat
Mentimun, Segar dan Bermanfaat
A A A
Mentimun merupakan tumbuhan yang menghasilkan buah yang dapat dimakan. Buahnya biasanya dipanen ketika belum masak benar untuk dijadikan sayuran atau penyegar, tergantung jenisnya.

Mentimun dapat ditemukan di berbagai hidangan dari seluruh dunia dan memiliki kandungan air yang cukup banyak di dalamnya sehingga berfungsi menyejukkan. Potongan buah mentimun juga digunakan untuk membantu melembapkan wajah serta banyak dipercaya dapat menurunkan tekanan darah tinggi.

Buah berwarna hijau ketika muda dengan larik-larik putih kekuningan. Semakin buah masak, warna luar buah berubah menjadi pucat sampai putih. Bentuk buah memanjang seperti torpedo. Daging buahnya, perkembangan dari bagian mesokarp, berwarna kuning pucat sampai jingga terang. Buah dipanen ketika masih setengah masak dan biji belum masak fisiologi.

Buah yang masak biasanya mengering dan biji dipanen, warnanya hitam. Manfaat mentimun memiliki sifat diuretik, efek pendingin, dan pembersih yang bermanfaat bagi kulit. Kandungan air yang tinggi; vitamin A, B, dan C; serta mineral, seperti magnesium, kalium, mangan, dan silika; membuat mentimun menjadi bagian penting dalam perawatan kulit.

Masker wajah yang mengandung sari mentimun digunakan untuk mengencangkan kulit. Asam askorbat dan asam caffeic yang hadir dalam mentimun dapat menurunkan tingkat retensi air, yang pada gilirannya mengurangi pembengkakan di sekitar mata. Di negara dengan iklim tropis seperti Indonesia, mentimun banyak dijumpai di mana-mana. Mentimun merupakan jenis sayur dan salah satu tanaman tertua yang dibudidayakan sejak dahulu.

Rasanya yang segar dan sedikit manis menjadikan mentimun sebagai salah satu sayuran yang paling banyak dikonsumsi. Rasanya segar dan juga renyah ketika digigit karena mengandung banyak air. Mentimun adalah buah yang kaya nutrisi. Untuk lebih jelasnya, berikut penjelasan lebih lengkap terkait dengan kandungan gizi mentimun. Kalori yang rendah menjadikan mentimun sangat baik untuk diet.

Baik itu diet mengurangi berat badan, diet mencegah hipertensi, maupun diet mencegah diabetes, semuanya akan memberikan hasil yang baik jika Anda menambahkan buah mentimun ke dalam menu makan Anda. Kalium tinggi dan rendah sodium dapat memancing terjadinya hipertensi dan memicu kolesterol. Sementara, kalium dapat menetralkan efek negatif dari sodium.

Dengan kandungan kalium tinggi dan sodium rendah seperti ini, maka mentimun menjadi buah yang sangat baik untuk menurunkan tekanan darah dan kadar kolesterol dalam tubuh. Antioksi dan buah mentimun mengandung berbagai macam, antara lain betakaroten, alfakaroten, vitamin C, vitamin A, zeaxanthin, dan luthein.

Dengan adanya banyak antioksidan tersebut, mentimun dapat mencegah penuaan dini, kanker, dan berbagai bahaya radikal bebas lainnya. Mentimun juga bisa dijadikan masker wajah karena kandungan antioksidannya dapat merawat kecantikan wajah. Vitamin K sangatlah baik untuk menjaga kesehatan tulang, gigi, dan saraf.

Jika Anda sampai kekurangan vitamin K, tulang Anda akan lebih gampang mengalami pengeroposan dan osteoporosis. Selain itu, gigi akan menjadi lemah dan gampang tanggal. Kekurangan vitamin K juga dapat meningkatkan risiko berbagai penyakit saraf seperti Alzheimer. Oleh sebab itu, rajin-rajinlah mengonsumsi mentimun karena buah ini kaya vitamin K. Silika mentimun juga kaya akan mineral silika.

Mineral ini bermanfaat menjaga kekuatan persendian dan jaringan otot. Silika juga baik untuk menjaga kecantikan dan kesehatan kuku. Mentimun merupakan salah satu sayuran yang keberadaannya melimpah di negeri ini. Mentimun merupakan tanaman semusim yang memang banyak dibudidayakan.

Harga mentimun relatif selalu murah. Tidak heran jika kemudian banyak orang yang menjadikannya makanan pendamping seperti lalapan, acar dan pelengkap kuliner sate. Buah mentimun memiliki kandungan air yang berlebih. Karenanya, bisa menyegarkan tubuh. Tak hanya itu, mentimun ternyata memiliki khasiat bagi kesehatan manusia. Salah satu khasiat mentimun adalah untuk mengatasi darah tinggi atau hipertensi. Kandungan Mentimun.

Sebelum membedah manfaat mentimun untuk darah tinggi, penting untuk mengurai zat apa saja yang terkandung di dalam sayuran ini. Secara klinis, mentimun mengandung zat-zat saponin (yang berfungsi mengeluarkan lendir), protein, Fe atau zat besi, sulfur, lemak , kalsium, Vitamin A, B1 dan juga C.

Jika memakai pendekatan matematis, maka dalam 100 gram mentimun terdapat 0,7 gram protein, 12 kkl kalori, 0,1 gram lemak, 21 miligram fosfor, 0,3 miligram Fe, 0,3 karbohidrat, 8,0 vitamin C, dan 0,3 miligram Vitamin A dan juga vitamin B1. Berbagai zat ini bersifat porgonik yang disinyalir mampu menurunkan tekanan darah dalam tubuh.

Ramuan Penurun Hipertensi Kandungan mineral kompleks dalam mentimun seperti potasium, magnesium, dan fosfor menjadikan sayuran yang satu ini berkhasiat untuk menurunkan darah tinggi atau hipertensi. Jika Anda termasuk penderita hipertensi, Anda baiknya mengonsumsi mentimun setiap hari secara rutin.

Cara mengonsumsinya bisa langsung dimakan setelah dicuci bersih. Tetapi akan lebih baik lagi jika Anda menghaluskan satu buah mentimun dan kemudian peras airnya. Buang ampas dan minum air perasan tadi. Untuk hasil optimal, minumlah air perasan mentimun sebanyak tiga kali dalam sehari.

Pagi, siang, dan malam hari. Para ahli menjawab alasan mengapa khasiat mentimun untuk darah tinggi sangat baik. Alasannya tak lain adalah sifat uretic pada mentimun yang terdiri dari 90% air mampu mengeluarkan kandungan garam dari dalam tubuh. Tanpa kita sadari, ketika mengonsumsi mentimun, kita juga telah melengkapi sebagian besar nutrisi yang diperlukan tubuh.

SYLVANIA OKTYVANI USDOKO
Email: agnessylvania@gmail.com
Twitter: @agnessylvn
Alumni DCT and Culinary Arts Academy Switzerland
(bbg)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.3610 seconds (0.1#10.140)