Seperti Apa Gaya Berjalan Anda?
A
A
A
SADARKAH bahwa gaya berjalan Anda bisa menjadi petunjuk apakah Anda cukup kompeten atau tidak dalam menjalankan sebuah pekerjaan?
Banyak hal di dalam diri kita yang bisa dipakai untuk menjadi petunjuk, seperti apakah sifat, kepribadian, atau kompetensi kita dalam dunia kerja. Anda mungkin pernah mendengar kalimat “you are what you wearing “ atau istilah “bahasa tubuh” untuk menggambarkan diri seseorang tanpa harus mendengarnya berbicara. Begitu juga dengan cara berjalan seseorang.
Cara berjalan seseorang diyakini bisa menjadi petunjuk tentang bagaimanakah seseorang melakukan pekerjaannya. Meski tentu saja tidak 100 % valid, setidaknya cara tersebut bisa dijadikan sedikit gambaran untuk sebuah awal menilai seseorang. Berikut bagaimana cara membaca gaya berjalan, seperti dikutip dari Lemondrop .
1.BERJALAN CEPAT
Orang yang berjalan cepat diyakini juga bekerja dengan cepat. Mereka dianggap mampu menghargai waktu dan pekerjaan mereka. Namun, orang yang berjalan cepat dikhawatirkan tak mampu menangkap detail atau yang lebih parah, tak mampu menangkap hal kecil yang ternyata penting. Orang seperti ini lebih cocok bekerja di bidang data entry atau yang membutuhkan kecepatan secara fisik. Orang dengan tipe seperti ini disarankan untuk bekerja lebih santai atau setidaknya bisa lebih rileks dan menyempatkan diri untuk menyapa rekan kerja yang lain agar tidak dikira tidak mampu bersosialisasi.
2. BERJALAN DENGAN PENUH TEKANAN
Tipe ini dianggap sebagai orang yang percaya diri dan punya kapabilitas. Namun, juga bisa berarti penuh ego. Orang seperti ini cocok untuk mengejar karier hingga ke tingkat eksekutif. Untuk menghindari kesan sombong dan penuh ego, orang seperti ini harus menyertakan senyum dan sapa yang ramah kepada orang-orang yang ditemuinya.
3. BERJALAN TAK-TIK-TOK
Orang yang berjalan dengan sepatu yang menimbulkan suara tidak takut untuk diperhatikan atau senang diperhatikan dengan memberi pertanda lewat suara sepatunya bahwa dia telah datang ke ruangan tersebut. Hal ini sebenarnya tidak bermasalah, asalkan orangorang ruangan tempatnya bekerja menoleransi hal tersebut atau ruangan tersebut tak terlalu membutuhkan suasana yang tenang. Pekerjaan sebagai seorang sales cocok untuk orang seperti ini. Sementara jika suara sepatu tersebut mengganggu banyak orang, segeralah pergi ke tempat servis sepatu untuk meredam suara tak-tik-tok tersebut.
4. BERJALAN DI BELAKANG GRUP
Pertanda ini bisa diartikan kalau orang tersebut tidak tertarik untuk berhubungan dengan orang lain. Ini bisa jadi indikasi bahwa dia tidak atau kurang cocok bekerja dalam tim. Tak heran, orang seperti ini dianjurkan untuk melakukan pekerjaan yang sifatnya solo atau bukan tim. Namun, jika masalahnya ada di sepatu yang membuatnya tak mampu berjalan cepat, sebaiknya carilah sepatu yang lebih nyaman.
5. BERJALAN TANPA SUARA
Orang seperti ini biasanya tidak memberikan tanda-tanda akan kehadirannya, sampai dia benarbenar terlihat hadir di tempat tersebut. Orang dengan tipe ini bisa jadi menunjukkan kerja kerasnya bisa jadi tak diperhatikan oleh orangorang. Sama seperti kategori di atasnya, dia lebih cocok bekerja sendiri daripada dalam tim. Jika Anda adalah tipe seperti ini, pastikan atasan mengetahui kerja keras Anda, misalnya dengan menanyakan bagaimana hasil kerja Anda saat ini.
6. BERJALAN MEMBUNGKUK
Tipe ini adalah orang yang diyakini kurang percaya diri. Karena itu, dia disarankan untuk bekerja di bidang IT yang tidak membutuhkan percakapan atau kerja sama dengan orang lain. Saran untuk orang seperti ini, coba belajar untuk menegakkan bahu Anda agar dada lebih membusung dan terlihat lebih percaya diri.
7. BERJALAN DENGAN MATA LURUS KE DEPAN
Orang dengan gaya berjalan seperti ini menjadi pertanda bahwa ia adalah orang yang percaya diri dan fokus pada pekerjaannya. Dia juga cocok menjadi sales atau apa pun yang berhubungan dengan pencapaian sebuah deal yang bisa dicapai dengan bantuan tatapan mata yang penuh sugesti. Buat mereka yang punya gaya berjalan seperti ini, pastikan bahwa hasil kerja Anda sama dengan cara berjalan Anda.
8. BERJALAN LAMBAN
Orang seperti ini diyakini sebagai orang yang kurang efektif, tapi pandai melihat detail. Cocok bekerja di bidang kesehatan. Orang seperti ini juga disarankan untuk bekerja lebih efektif agar orang tidak salah paham dengan gayanya.
9. BERJALAN ZIG-ZAG
Orang yang berjalan zig-zag bisa diartikan sebagai orang yang tidak efisien dalam bekerja. Orang dengan tipe ini lebih cocok bekerja di bidang ritel. Saran untuk mereka yang berjalan zig-zag, usahakan untuk berjalan dengan orang lain di samping Anda agar bisa mengontrol gaya berjalan Anda.
10. BERJALAN DENGAN MENATAP KE BAWAH
Sudah bisa ditebak, orang yang berjalan dengan menunduk diasosiasikan dengan mereka yang tidak percaya diri, tidak fokus dengan pekerjaan, dan tidak tertarik dengan hal yang akan terjadi di depan. Orang seperti cocok bekerja di pabrik. Cobalah untuk berjalan tegak dengan mata menatap ke depan. Anda akan terlihat lebih percaya diri dan orang lain pun akan tertarik melihat Anda.
Herita endriana
Banyak hal di dalam diri kita yang bisa dipakai untuk menjadi petunjuk, seperti apakah sifat, kepribadian, atau kompetensi kita dalam dunia kerja. Anda mungkin pernah mendengar kalimat “you are what you wearing “ atau istilah “bahasa tubuh” untuk menggambarkan diri seseorang tanpa harus mendengarnya berbicara. Begitu juga dengan cara berjalan seseorang.
Cara berjalan seseorang diyakini bisa menjadi petunjuk tentang bagaimanakah seseorang melakukan pekerjaannya. Meski tentu saja tidak 100 % valid, setidaknya cara tersebut bisa dijadikan sedikit gambaran untuk sebuah awal menilai seseorang. Berikut bagaimana cara membaca gaya berjalan, seperti dikutip dari Lemondrop .
1.BERJALAN CEPAT
Orang yang berjalan cepat diyakini juga bekerja dengan cepat. Mereka dianggap mampu menghargai waktu dan pekerjaan mereka. Namun, orang yang berjalan cepat dikhawatirkan tak mampu menangkap detail atau yang lebih parah, tak mampu menangkap hal kecil yang ternyata penting. Orang seperti ini lebih cocok bekerja di bidang data entry atau yang membutuhkan kecepatan secara fisik. Orang dengan tipe seperti ini disarankan untuk bekerja lebih santai atau setidaknya bisa lebih rileks dan menyempatkan diri untuk menyapa rekan kerja yang lain agar tidak dikira tidak mampu bersosialisasi.
2. BERJALAN DENGAN PENUH TEKANAN
Tipe ini dianggap sebagai orang yang percaya diri dan punya kapabilitas. Namun, juga bisa berarti penuh ego. Orang seperti ini cocok untuk mengejar karier hingga ke tingkat eksekutif. Untuk menghindari kesan sombong dan penuh ego, orang seperti ini harus menyertakan senyum dan sapa yang ramah kepada orang-orang yang ditemuinya.
3. BERJALAN TAK-TIK-TOK
Orang yang berjalan dengan sepatu yang menimbulkan suara tidak takut untuk diperhatikan atau senang diperhatikan dengan memberi pertanda lewat suara sepatunya bahwa dia telah datang ke ruangan tersebut. Hal ini sebenarnya tidak bermasalah, asalkan orangorang ruangan tempatnya bekerja menoleransi hal tersebut atau ruangan tersebut tak terlalu membutuhkan suasana yang tenang. Pekerjaan sebagai seorang sales cocok untuk orang seperti ini. Sementara jika suara sepatu tersebut mengganggu banyak orang, segeralah pergi ke tempat servis sepatu untuk meredam suara tak-tik-tok tersebut.
4. BERJALAN DI BELAKANG GRUP
Pertanda ini bisa diartikan kalau orang tersebut tidak tertarik untuk berhubungan dengan orang lain. Ini bisa jadi indikasi bahwa dia tidak atau kurang cocok bekerja dalam tim. Tak heran, orang seperti ini dianjurkan untuk melakukan pekerjaan yang sifatnya solo atau bukan tim. Namun, jika masalahnya ada di sepatu yang membuatnya tak mampu berjalan cepat, sebaiknya carilah sepatu yang lebih nyaman.
5. BERJALAN TANPA SUARA
Orang seperti ini biasanya tidak memberikan tanda-tanda akan kehadirannya, sampai dia benarbenar terlihat hadir di tempat tersebut. Orang dengan tipe ini bisa jadi menunjukkan kerja kerasnya bisa jadi tak diperhatikan oleh orangorang. Sama seperti kategori di atasnya, dia lebih cocok bekerja sendiri daripada dalam tim. Jika Anda adalah tipe seperti ini, pastikan atasan mengetahui kerja keras Anda, misalnya dengan menanyakan bagaimana hasil kerja Anda saat ini.
6. BERJALAN MEMBUNGKUK
Tipe ini adalah orang yang diyakini kurang percaya diri. Karena itu, dia disarankan untuk bekerja di bidang IT yang tidak membutuhkan percakapan atau kerja sama dengan orang lain. Saran untuk orang seperti ini, coba belajar untuk menegakkan bahu Anda agar dada lebih membusung dan terlihat lebih percaya diri.
7. BERJALAN DENGAN MATA LURUS KE DEPAN
Orang dengan gaya berjalan seperti ini menjadi pertanda bahwa ia adalah orang yang percaya diri dan fokus pada pekerjaannya. Dia juga cocok menjadi sales atau apa pun yang berhubungan dengan pencapaian sebuah deal yang bisa dicapai dengan bantuan tatapan mata yang penuh sugesti. Buat mereka yang punya gaya berjalan seperti ini, pastikan bahwa hasil kerja Anda sama dengan cara berjalan Anda.
8. BERJALAN LAMBAN
Orang seperti ini diyakini sebagai orang yang kurang efektif, tapi pandai melihat detail. Cocok bekerja di bidang kesehatan. Orang seperti ini juga disarankan untuk bekerja lebih efektif agar orang tidak salah paham dengan gayanya.
9. BERJALAN ZIG-ZAG
Orang yang berjalan zig-zag bisa diartikan sebagai orang yang tidak efisien dalam bekerja. Orang dengan tipe ini lebih cocok bekerja di bidang ritel. Saran untuk mereka yang berjalan zig-zag, usahakan untuk berjalan dengan orang lain di samping Anda agar bisa mengontrol gaya berjalan Anda.
10. BERJALAN DENGAN MENATAP KE BAWAH
Sudah bisa ditebak, orang yang berjalan dengan menunduk diasosiasikan dengan mereka yang tidak percaya diri, tidak fokus dengan pekerjaan, dan tidak tertarik dengan hal yang akan terjadi di depan. Orang seperti cocok bekerja di pabrik. Cobalah untuk berjalan tegak dengan mata menatap ke depan. Anda akan terlihat lebih percaya diri dan orang lain pun akan tertarik melihat Anda.
Herita endriana
(ftr)