Tora Sudiro dan Mieke Amalia Produseri The Wedding & Bebek Betutu
A
A
A
JAKARTA - Di tahun 2015 ini, pasangan suami istri, Tora Sudiro dan Mieke Amalia tengah mencoba sesuatu yang baru, yakni menggarap sebuah film. Film tersebut akan diperankan oleh sahabat-sahabat mereka sendiri.
Berawal dari reuni dan rasa rindu yang teramat dalam dari Tora, Aming, Ronal Surapradja, Indra Birowo, Tike Priatnakusumah, Roni Dozer, Virnie Ismail, Sogi Indra Dhuaja, Mieke, Ence Bagus, TJ, Ananda Omesh, dan Edric Tjandra terhadap masa-masa mereka bekerja bersama di sebuah acara komedi modern. Dari rasa rindu itu, kemudian tercetuslah ide untuk membuat sesuatu yang dapat mengobati rasa rindu tersebut dengan membuat film yang bertajuk The Wedding & Bebek Betutu.
"Waktu itu ada pertemuan di bulan Ramadhan. Ada reuni kecil-kecilan, nggak cuma pemain, tapi penulis dan kru (tayangan tersebut). Kita kepikiran untuk bikin sesuatu. Nah syaratnya siapa mendapatkan kerja duluan, kita angkat (untuk menjadi produser). Kebetulan saya sama Mieke duluan dapet kerja, jadi kita bikin film ini,” ungkap Tora selaku Executive Produser film The Wedding & Bebek Betutu ini ketika ditemui di acara syukuran film tersebut di Jakarta (18/2/2015).
Tora juga menambahkan sempat melihat di jejaring sosial Twitter bahwa ada re-run tayangan itu di beberapa stasiun televisi. "Sempat liat Twitter, ternyata banyak yang kangen sama kita. Begitu re-run, tak hanya dari Jakarta, dari Malaysia pun nge-tweet bilang kangen. Terus kebetulan dapat kesempatan ini, ya udah kita bikin," ujar ayah lima anak ini.
Sedangkan Mieke mengaku dirinya tidak menyangka telah mendapat kesempatan untuk menggarap sebuah film bersama bersama sang suami para sahabatnya. "Kalau biasanya saya hanya reading, akting, selesai. Kali ini saya juga ada di balik layar. Ini bisa dibilang 'kecebur'. Tapi pengalaman yang luar biasa, pengalaman yang baru, dan banyak pelajaran buat saya. Terus di back up sama kru yang luar biasa membantu, membuat saya mendapat pelajaran baru. Ternyata bikin film ngga semudah yang kita pikir. Adanya film ini lebih menekankan pada kerinduan kita kerja bareng," ujar istri Tora Sudiro ini.
Di bawah naungan Awan Sinema Kreasi (ASIK) Production dan ditulis serta disutradarai oleh Hilman Mutasi, film bergenre drama komedi ini akan memulai syuting pada 23 Februari mendatang. "Film ini merupakan reuni besar buat mereka, dan kebetulan saya pun dulu adalah bagian dari program tersebut sebagai script writer. Hanya, kalau dulu sebagai serial komedi televisi, sekarang kita kembangkan menjadi sebuah film," ujar Hilman.
Hilman juga menambahkan bahwa film The Wedding & Bebek Betutu ini dibuat untuk merealisasikan mimpi bersama dari persahabatan yang telah terjalin selama hampir 10 tahun.
Selain dimainkan oleh para pemain tayangan itu, Hilman mengaku juga menggandeng sejumlah nama aktor lain seperti Arie Dagienk, Marcell Chandrawinata, Farhan, Izur Muchtar, Joe P Project, Iang Darmawan, dan Eri Makmur.
"Ada beberapa nama pemeran pendukung lain. Kita juga sempat melakukan casting dan menemukan dua wajah baru, yaitu Adinda Thomas dan Kiena Dwita karena mereka masih muda, fresh, dan tentu berbakat,” papar dia.
Film The Wedding & Bebek Betutu ini mengisahkan tentang sekelompok staf hotel yang harus melakukan misi penyelamatan sebuah pesta pernikahan putri tunggal sang pemilik hotel. Cerita yang ringan dan penuh kejutan dengan set up lokasi yang eksotis membuat film ini layak untuk ditunggu. Film ini akan diproduksi di kota Bandung, Jawa Barat, dan akan ditayangkan di tahun ini di seluruh bioskop di Indonesia.
Berawal dari reuni dan rasa rindu yang teramat dalam dari Tora, Aming, Ronal Surapradja, Indra Birowo, Tike Priatnakusumah, Roni Dozer, Virnie Ismail, Sogi Indra Dhuaja, Mieke, Ence Bagus, TJ, Ananda Omesh, dan Edric Tjandra terhadap masa-masa mereka bekerja bersama di sebuah acara komedi modern. Dari rasa rindu itu, kemudian tercetuslah ide untuk membuat sesuatu yang dapat mengobati rasa rindu tersebut dengan membuat film yang bertajuk The Wedding & Bebek Betutu.
"Waktu itu ada pertemuan di bulan Ramadhan. Ada reuni kecil-kecilan, nggak cuma pemain, tapi penulis dan kru (tayangan tersebut). Kita kepikiran untuk bikin sesuatu. Nah syaratnya siapa mendapatkan kerja duluan, kita angkat (untuk menjadi produser). Kebetulan saya sama Mieke duluan dapet kerja, jadi kita bikin film ini,” ungkap Tora selaku Executive Produser film The Wedding & Bebek Betutu ini ketika ditemui di acara syukuran film tersebut di Jakarta (18/2/2015).
Tora juga menambahkan sempat melihat di jejaring sosial Twitter bahwa ada re-run tayangan itu di beberapa stasiun televisi. "Sempat liat Twitter, ternyata banyak yang kangen sama kita. Begitu re-run, tak hanya dari Jakarta, dari Malaysia pun nge-tweet bilang kangen. Terus kebetulan dapat kesempatan ini, ya udah kita bikin," ujar ayah lima anak ini.
Sedangkan Mieke mengaku dirinya tidak menyangka telah mendapat kesempatan untuk menggarap sebuah film bersama bersama sang suami para sahabatnya. "Kalau biasanya saya hanya reading, akting, selesai. Kali ini saya juga ada di balik layar. Ini bisa dibilang 'kecebur'. Tapi pengalaman yang luar biasa, pengalaman yang baru, dan banyak pelajaran buat saya. Terus di back up sama kru yang luar biasa membantu, membuat saya mendapat pelajaran baru. Ternyata bikin film ngga semudah yang kita pikir. Adanya film ini lebih menekankan pada kerinduan kita kerja bareng," ujar istri Tora Sudiro ini.
Di bawah naungan Awan Sinema Kreasi (ASIK) Production dan ditulis serta disutradarai oleh Hilman Mutasi, film bergenre drama komedi ini akan memulai syuting pada 23 Februari mendatang. "Film ini merupakan reuni besar buat mereka, dan kebetulan saya pun dulu adalah bagian dari program tersebut sebagai script writer. Hanya, kalau dulu sebagai serial komedi televisi, sekarang kita kembangkan menjadi sebuah film," ujar Hilman.
Hilman juga menambahkan bahwa film The Wedding & Bebek Betutu ini dibuat untuk merealisasikan mimpi bersama dari persahabatan yang telah terjalin selama hampir 10 tahun.
Selain dimainkan oleh para pemain tayangan itu, Hilman mengaku juga menggandeng sejumlah nama aktor lain seperti Arie Dagienk, Marcell Chandrawinata, Farhan, Izur Muchtar, Joe P Project, Iang Darmawan, dan Eri Makmur.
"Ada beberapa nama pemeran pendukung lain. Kita juga sempat melakukan casting dan menemukan dua wajah baru, yaitu Adinda Thomas dan Kiena Dwita karena mereka masih muda, fresh, dan tentu berbakat,” papar dia.
Film The Wedding & Bebek Betutu ini mengisahkan tentang sekelompok staf hotel yang harus melakukan misi penyelamatan sebuah pesta pernikahan putri tunggal sang pemilik hotel. Cerita yang ringan dan penuh kejutan dengan set up lokasi yang eksotis membuat film ini layak untuk ditunggu. Film ini akan diproduksi di kota Bandung, Jawa Barat, dan akan ditayangkan di tahun ini di seluruh bioskop di Indonesia.
(alv)