Warna Urin Indikasikan Kesehatan Tubuh

Kamis, 26 Februari 2015 - 12:57 WIB
Warna Urin Indikasikan Kesehatan Tubuh
Warna Urin Indikasikan Kesehatan Tubuh
A A A
APA saja yang dibuang dari tubuh sebagai limbah bisa mencerminkan apa yang sedang terjadi dalam tubuh. Baik kondisi tubuh itu sedang sehat, kurang sehat, atau pertanda lainnya.

Air seni atau urin dapat menunjukkan dengan jelas kondisi tubuh. Misalnya ketika tubuh Anda sedang dehidrasi, kelebihan minum, bahkan tanda-tanda organ vital yang kurang berfungsi.

Menurut klinik The Cleveland, warna urin dapat memberitahu banyak tentang kesehatan seseorang, dan telah menghasilkan grafik membantu untuk membantu orang-orang saat melakukan pemeriksaan kesehatan.

Selain itu, mengonsumsi minuman yang salah dapat menunjukkan infeksi saluran kemih atau masalah kesehatan lainnya. Sedangkan mengkonsumsi makanan yang buruk bisa diindikasikan oleh warna urine atau air seni.

Salah satu Juru bicara klinik The Cleveland mengatakan warna air seni yang dikeluarkan oleh tubuh memudahkan diagnosis dokter kepada pasien. Serta aroma urin yang kurang sedap dapat mengetahui keadaan kesehatan.

"Urin manusia telah menjadi alat yang berguna diagnosis untuk mengawali pengobatan. Warna, kepadatan, dan bau urin dapat mengungkapkan banyak tentang keadaan kesehatan seseorang," ujar Juru Bicara Klinik The Cleveland, seperti dikutip Daily Miror.

Berikut tanda-tanda warna yang berbeda dari air seni yang bisa menunjukkan kondisi kesehatan :

1. Warna Urin Jernih/Transparan
Jika urin terlihat jernih , seperti air, ini mungkin merupakan tanda jika Anda telah minum terlalu banyak air. Segala sesuatu yang berlebihan tidaklah baik, termasuk kelebihan minum air. Hal ini beresiko menipiskan kadar garam dalam tubuh, namun kelebihan minum air jarang menyebabkan masalah kesehatan yang serius

2. Warna Urin Kuning Gelap
Nuansa kuning pada urin menunjukkan mungkin tubuh sudah cukup cairan, tapi warna yang lebih gelap, itu bisa menjadi tanda jika tubuh Anda sedang memerlukan cairan.

3. Warna Urin Kuning atau Coklat Madu
Jika urin menujukkan emas ke kuningan seperti madu, maka tubuh tidak mendapatkan cukup cairan. Sehingga dianjurkan untuk mengkonsumsi cairan lebih banyak lagi untuk tubuh.

4. Urin Berwarna Cokelat atau Kecokelatan
Warna cokelat pada urin bisa menjadi tanda bahwa tubuh Anda hanya mengalami dehidrasi. Namun, ada baiknya jika Anda memeriksakan kesehatan ke dokter, karena urin berwarna cokelat juga bisa menjadi indikasi dari masalah di hati, terutama jika terus berlanjut meskipun merasa sudah cukup minum.

Jika Anda ada penyakit hati atau empedu, beberapa kadar garam dalam empedu yang harus diproses oleh hati, masuk dalam darah dan hilang melalaui feses, yang berakhir pada urin. Orang dengan penyakit liver yang parah bisa mengeluarkan urin berwarna kecokelatan.

Jika warna kecokelatan urin Anda sudah terlihat mengkhawatirkan, berkonsultasilah dengan dokter Anda untuk mendapatkannya diagnosa yang jelas.

5. Urin Berwarna Merah Muda atau Kemerahan
Rona warna merah pada air seni bisa menjadi pertanda masalah kesehatan yang besar. Dalam urologi, peringatan yang paling menonjol adalah warna merah, yang bisa berasal dari makanan yang Anda makan, dan zat-zat lain dalam makanan. Dan jika warna merah itu dari darah, seringkali merupakan masalah.

Segera mengunjungi dokter jika urin berwarna merah muda. Bisa jadi jejak darah, yang bisa berarti penyakit ginjal, masalah prostat, infeksi saluran kemih, ginjal atau kandung kemih batu atau bahkan kanker.

6. Urin Berwarna Oranye
Selain dehidrasi, bisa disebabkan oleh inisiatif-inisiatif Laxa dan obat kemoterapi, serta pengencer darah. Pewarna makanan, wortel atau terlalu banyak vitamin C juga dapat menyebabkan warna oranye. Akan tetapi warna urin seperti ini tidak terlalu mengkhawatirkan.
(nfl)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7209 seconds (0.1#10.140)