Curahan Hati Nidji di Industri Musik

SEOUL - Eksis selama 13 tahun di industri musik, tak lantas membuat jalan Nidji mulus. Berbagai tantangan pun harus dilalui band beraliran pop ini.

Vokalis Nidji, Giring mengungkapkan, berbagai tantangan harus mereka lalui dari awal karir mereka. Pembajakan merupakan salah satu tantangan terbesar bagi band pelantun Arti Sahabat itu.

"Kita tiap tahun itu ada bisnis plan. Kita ngerasain tantangan bahkan dari awal. Ada aja tantangannya. Ia, terutama pembajakan," papar Giring kepada Sindonews di Gedung Sindo, Jakarta, Kamis (23/4/2015).

Lebih lanjut Giring menjelaskan, industri musik Indonesia yang tak menentu dan majunya teknologi memberikan dampak yang besar bagi musisi.

Sebagai musisi, Giring cs pun merasakan imbasnya dengan susahnya menjual album fisik. Namun band yang tengah sibuk menggarap album kelima ini, tak merasa khawatir.

Sebab, band yang digawangi oleh Giring, Rama, Andro, Adri, Ariel, dan Rendy ini terus membuat hal yang berbeda dan memberikan yang terbaik. Dengan demikian, Nidji pun tetap dapat eksis di industri musik.

"Kita emang udah nggak bisa jual fisik lagi. Udah susah. Sekarang album itu jadi kaya buat kollector doang. Tapi Alhamdulillah pendapatan kita naik terus. Karena kalau manggung kita kasih yang terbaik. Endorsmen juga. Intinya terus melakukan yang terbaik," pungkas Giring.