Sandiaga Uno soal TWC Bakal Kedepankan Wisata Halal di Borobudur: Agar Masyarakat Tidak Khawatir
Senin, 30 Januari 2023 - 20:30 WIB
JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno memberikan tanggapan, terkait dengan Candi Borobudur akan mengedepankan wisata halal oleh PT Taman Wisata Candi (TWC) Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko.
Sandiaga mengatakan, bahwa pada dasarnya kawasan wisata Candi Borobudur yang merupakan pariwisata spiritual dipersiapkan sebagai destinasi super prioritas yang berkelas dunia.
"Oleh karena itu kelengkapan berkaitan dengan kebutuhan beribadah, seperti menyediakan mushola, makanan yang bersertifikasi halal harus juga ada di destinasi-destinasi wisata," katanya dalam Weekly Press Brief with Sandi Uno secara virtual, Senin (30/01/2023).
Lebih lanjut, kata Sandiaga, bahwa pelaksanaan ASEAN Tourism Forum (ATF) 2023 salah satunya akan dilaksanakan di Candi Borobudur. Mempersembahkan bagian wisata terbaik Indonesia kepada para perwakilan negara-negara ASEAN yang akan hadir nantinya.
Maka dari itu, pihaknya memastikan, kawasan wisata Borobudur akan menjadi suatu destinasi holistik spiritual. Serta destinasi yang mengedepankan konservasi, kearifan lokal, cagar budaya dan khususnya kenyamanan bagi para pelaku pariwisata.
"Baik wisatawan mancanegara maupun wisatawan nusantara (wisman dan wisnus), bisa kita pastikan (aman dan nyaman)," ujarnya.
Sandiaga menambahkan, bahwa pihaknya menargetkan kunjungan hingga 20 juta wisman dan wisnus di Borobudur. Untuk itu dibutuhkan fondasi yang kuat, agar nantinya wisata di sekitarnya bisa menjadi salah satu daya tarik utama bagi turis.
"Ini harapannya, agar semua masyarakat mengunjungi wisata destinasi super prioritas Borobudur ini tidak perlu khawatir. Mereka (wisatawan) akan segera dilengkapi kebutuhan untuk pelaksanaan kegiatan keseharian, baik dari segi makanan maupun tempat ibadah," pungkasnya.
Sandiaga mengatakan, bahwa pada dasarnya kawasan wisata Candi Borobudur yang merupakan pariwisata spiritual dipersiapkan sebagai destinasi super prioritas yang berkelas dunia.
"Oleh karena itu kelengkapan berkaitan dengan kebutuhan beribadah, seperti menyediakan mushola, makanan yang bersertifikasi halal harus juga ada di destinasi-destinasi wisata," katanya dalam Weekly Press Brief with Sandi Uno secara virtual, Senin (30/01/2023).
Lebih lanjut, kata Sandiaga, bahwa pelaksanaan ASEAN Tourism Forum (ATF) 2023 salah satunya akan dilaksanakan di Candi Borobudur. Mempersembahkan bagian wisata terbaik Indonesia kepada para perwakilan negara-negara ASEAN yang akan hadir nantinya.
Maka dari itu, pihaknya memastikan, kawasan wisata Borobudur akan menjadi suatu destinasi holistik spiritual. Serta destinasi yang mengedepankan konservasi, kearifan lokal, cagar budaya dan khususnya kenyamanan bagi para pelaku pariwisata.
"Baik wisatawan mancanegara maupun wisatawan nusantara (wisman dan wisnus), bisa kita pastikan (aman dan nyaman)," ujarnya.
Sandiaga menambahkan, bahwa pihaknya menargetkan kunjungan hingga 20 juta wisman dan wisnus di Borobudur. Untuk itu dibutuhkan fondasi yang kuat, agar nantinya wisata di sekitarnya bisa menjadi salah satu daya tarik utama bagi turis.
"Ini harapannya, agar semua masyarakat mengunjungi wisata destinasi super prioritas Borobudur ini tidak perlu khawatir. Mereka (wisatawan) akan segera dilengkapi kebutuhan untuk pelaksanaan kegiatan keseharian, baik dari segi makanan maupun tempat ibadah," pungkasnya.
(hri)
tulis komentar anda