Sandiaga Uno Puji Suku Cidayu di Singkawang yang Punya Sikap Toleran Tinggi

SINGKAWANG - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengagumi sekaligus mengapresiasi predikat Singkawang sebagai kota tertoleran se-Indonesia. Hal itu menjadi modal besar bagi pengembangan budaya dan pariwisata di kota di Kalimantan Barat tersebut.

"Hari ini saya menuntaskan janji kepada Bu Wali Kota untuk berkunjung ke Kota Tertoleransi se-Indonesia. Ini tentu menjadi modal besar bagi Singkawang karena sebagai kota wisata di Kalbar. Tujuan wisatawan datang ke kota ini bukan hanya untuk menikmati keindahan alam, tetapi juga budaya dan toleransinya yang patut menjadi acuan bagi daerah lain," kata Sandiaga saat berkunjung ke Kota Singkawang belum lama ini, mengutip Antara.



Menurut Sandiaga, Singkawang telah berhasil menunjukkan keharmonisan di antara suku-suku yang ada di sana yakni China, Dayak, dan Melayu (Cidayu). Pencapaian itu tak lepas dari peran semua pihak di Singkawang dalam merawat toleransi tersebut.



"Kita telah melihat kearifan Cidayu di Singkawang yang sangat harmonis dan menunjukkan persatuan dalam keberagaman di kota ini. Singkawang menunjukkan toleransi dalam arti keseluruhan dan kita harus mengedepankan semangat persatuan dan jangan sampai mudah terpecah belah," tuturnya.

Sandiaga juga mengaku kagum dengan keikhlasan masyarakat Singkawang dalam menyikapi keberagaman tersebut dengan terus bersatu padu.

Sementara itu, saat berkunjung ke Singkawang, Sandiaga disuguhkan atraksi budaya Cidayu dan penampilan Tatung nan memukau. Ia juga sempat mengunjungi Rumah Marga Tjia sebagai salah satu cagar budaya yang ada di kota tersebut.