Melestarikan Budaya Indonesia di Era Modern Lewat Jagantara 2.0
Sabtu, 11 Maret 2023 - 11:10 WIB
JAKARTA - Keragaman budaya Indonesia adalah kekayaan yang sangat bermakna bagi kita. Sebagai sebuah negara kepulauan dengan letak geografis yang diapit oleh dua benua Asia dan Australia dan berada di antara Samudera Hindia dan Samudera Pasifik, Indonesia memiliki lebih dari 400 suku bangsa.
Masing-masing suku memiliki ciri khas budaya dan adat istiadatnya, yang menjadikan Indonesia negara dengan keberagaman yang memikat hati. Jagantara, Jaga Warisan Nusantara menjadi ruang bagi kita semua untuk memiliki kepedulian bersama, akan berharganya kekayaan budaya Indonesia.
Sejak tahun lalu, Warisan Budaya Indonesia telah menggagas Jagantara, sebagai wujud kepedulian terhadap kekayaan budaya Indonesia. Karena seiring dengan perkembangan jaman dan teknologi, tanpa kita sadari berbagai unsur budaya termasuk kesenian dan adat istiadat, perlahan terkikis dan tergantikan oleh unsur budaya luar.
Warisan Budaya Indonesia (WBI) Foundation. Warisan Budaya Indonesia sendiri didirikan pada tanggal 24 November 2021 oleh tokoh-tokoh yang peduli akan pentingnya menjaga budaya Indonesia.
Melalui berbagai kegiatan WBI ingin berkontribusi pada kemajuan budaya nasional memanfaatkan dan melestarikan budaya secara kreatif, membangun rasa cinta bangsa Indonesia, khususnya kaum muda terhadap budaya Indonesia, dan terus mendukung keberadaan pelaku budaya di negeri ini serta memberi ruang bagi mereka untuk berkarya.
Dalam acara Jagantara 2.0, WBI kembali mengangkat berbagai kesenian tradisional. Salah satunya adalah kesenian tradisional dari Jawa Timur, Reog Ponorogo, yang hingga saat ini masih menjadi tradisi masyarakat Ponorogo, Jawa Timur.
Tarian tradisional yang biasanya ditarikan di arena terbuka ini, selain menampilkan atraksi yang spektakuler dan menghibur sesungguhnya juga mengandung unsur magis, seperti beberapa tarian tradisional Indonesia.
Di samping itu, sebagai upaya untuk menjalin silaturahmi dengan negara-negara lain, Jagantara 2.0 menghadirkan atraksi budaya manca negara. Salah satunya adalah Japan Benten Taiko. Japan Benten Taiko sendiri merupakan perwujudan kolaborasi pecinta budaya yang komunitasnya adalah orang-orang Jepang dan orang-orang Indonesia.
Masing-masing suku memiliki ciri khas budaya dan adat istiadatnya, yang menjadikan Indonesia negara dengan keberagaman yang memikat hati. Jagantara, Jaga Warisan Nusantara menjadi ruang bagi kita semua untuk memiliki kepedulian bersama, akan berharganya kekayaan budaya Indonesia.
Sejak tahun lalu, Warisan Budaya Indonesia telah menggagas Jagantara, sebagai wujud kepedulian terhadap kekayaan budaya Indonesia. Karena seiring dengan perkembangan jaman dan teknologi, tanpa kita sadari berbagai unsur budaya termasuk kesenian dan adat istiadat, perlahan terkikis dan tergantikan oleh unsur budaya luar.
Warisan Budaya Indonesia (WBI) Foundation. Warisan Budaya Indonesia sendiri didirikan pada tanggal 24 November 2021 oleh tokoh-tokoh yang peduli akan pentingnya menjaga budaya Indonesia.
Melalui berbagai kegiatan WBI ingin berkontribusi pada kemajuan budaya nasional memanfaatkan dan melestarikan budaya secara kreatif, membangun rasa cinta bangsa Indonesia, khususnya kaum muda terhadap budaya Indonesia, dan terus mendukung keberadaan pelaku budaya di negeri ini serta memberi ruang bagi mereka untuk berkarya.
Dalam acara Jagantara 2.0, WBI kembali mengangkat berbagai kesenian tradisional. Salah satunya adalah kesenian tradisional dari Jawa Timur, Reog Ponorogo, yang hingga saat ini masih menjadi tradisi masyarakat Ponorogo, Jawa Timur.
Tarian tradisional yang biasanya ditarikan di arena terbuka ini, selain menampilkan atraksi yang spektakuler dan menghibur sesungguhnya juga mengandung unsur magis, seperti beberapa tarian tradisional Indonesia.
Di samping itu, sebagai upaya untuk menjalin silaturahmi dengan negara-negara lain, Jagantara 2.0 menghadirkan atraksi budaya manca negara. Salah satunya adalah Japan Benten Taiko. Japan Benten Taiko sendiri merupakan perwujudan kolaborasi pecinta budaya yang komunitasnya adalah orang-orang Jepang dan orang-orang Indonesia.
Lihat Juga :
tulis komentar anda