Tandai Debut, Lucky Adnan Rilis Mini Album Ready To Fly

JAKARTA - Penyanyi pendatang baru Lucky Adnan merilis mini album bertajuk Ready To Fly. Album debut musisi muda ini berisikan lagu-lagu ciptaannya sendiri.

Buat Lucky Adnan, musik ibarat "tempat curhatnya". Apa yang ia alami sehari-hari tersampaikan lewat lagu. Selain itu, musik juga merupakan penghiburan buat pria bernama lengkap Muhammad Lukmantoro Adnan ini.

“Musik merupakan tempat pelarianku buat cerita tentang apa saja yang aku alami dalam keseharian, sekaligus jadi penghibur ketika aku lagi nggak on mood," kata Lucky.



Di album perdana Lucky ini, seluruhnya berisi lagu-lagu yang ia ciptakan sendiri sejak lama. "Ada empat lagu lama yang aku aransemen ulang dan satu lagu baru yang sengaja aku ciptakan untuk masuk di album ini,” ungkap Lucky Adnan.

“Secara pribadi aku sih suka sama genre jazz dan R&B. Tapi, aku nggak mau membatasi lagu ciptaanku spesifik hanya pada satu genre. Setelah kemarin sempat ngobrol dengan manajemen, akhirnya diputuskan kalau genre musik dalam albumku ini adalah pop kreatif. Jadi cakupannya bisa luas ke mana saja,” tambahnya.

Proses pengerjaan mini album Ready To Fly bisa dibilang singkat. Dengan menggandeng Sandy Canester sebagai produser, Lucky banyak mempelajari hal baru yang menunjang cita-citanya untuk menjadi produser musik.

“Proses recording ini berasa cepat, karena ada Bang Sandy dan tim Langit Studio yang selalu mengarahkan serta mengeksplorasi laguku menjadi sesuatu yang lebih baik dan bagus,” ujar Lucky.

Mini album Ready To Fly berisi lima lagu, yakni Aku Gagal Moved On, Folbek Dong, Jodoh Mah Santuy, Siapapun Mau Sama Kamu, dan I Used to Fallin Love. Album tersebut dirilis di bawah label Kataoila dan didukung oleh brand extreme sport, 76Rider.