Dilarang Hadirkan Komedi yang Liar, Ernest Prakasa Tertantang Garap Series Nurut Apa Kata Mama
Senin, 24 Juli 2023 - 19:14 WIB
JAKARTA - Ernest Prakasa mengaku mendapat pengalaman baru saat memproduseri series terbaru berjudul Nurut Apa Kata Mama. Pasalnya, dalam series tersebut, naskah komedi harus dibatasi dan tidak boleh liar seperti kebiasaan Ernest ketika menggarap sebuah karya.
"Jadi ini pengalaman baru juga buat saya sebagai seorang kreator, berhadapan dengan komedi yang diberi keterbatasan yang memang masuk akal," ujar Ernest Prakasa saat ditemui di kawasan Thamrin, Jakarta Pusat, Senin (24/7/2023).
Karenanya, Ernest merasa series ini sangat berbeda dan itu menjadi tantangan baru.
"Ini projek yang menantang sekali ya, karena komedi identik dengan sesuatu yang liar, yang jahil, yang out of the box," jelas komika sekaligus sutradara itu.
"Sementara kalau kita bicara sebuah brand sebesar BCA gitu, ada banyak batasan, koridor yang nggak bisa. Karena kita harus menjaga sekali marwahnya," tambahnya.
Untuk menyiasati itu semua, Ernest Prakasa memutar otak agar dialog komedinya masih dalam batas wajar.
"Iya, ada yang kita perhalus, jangan sampai ada perilaku dan tata bahasa yang menyinggung," imbuh Ernest.
"Jadi ini pengalaman baru juga buat saya sebagai seorang kreator, berhadapan dengan komedi yang diberi keterbatasan yang memang masuk akal," ujar Ernest Prakasa saat ditemui di kawasan Thamrin, Jakarta Pusat, Senin (24/7/2023).
Karenanya, Ernest merasa series ini sangat berbeda dan itu menjadi tantangan baru.
"Ini projek yang menantang sekali ya, karena komedi identik dengan sesuatu yang liar, yang jahil, yang out of the box," jelas komika sekaligus sutradara itu.
"Sementara kalau kita bicara sebuah brand sebesar BCA gitu, ada banyak batasan, koridor yang nggak bisa. Karena kita harus menjaga sekali marwahnya," tambahnya.
Untuk menyiasati itu semua, Ernest Prakasa memutar otak agar dialog komedinya masih dalam batas wajar.
"Iya, ada yang kita perhalus, jangan sampai ada perilaku dan tata bahasa yang menyinggung," imbuh Ernest.
Lihat Juga :
tulis komentar anda