Maudy Ayunda Dicibir Gegara Ingin Hapus Soal Pilihan Ganda Jika Jadi Menteri Pendidikan
Sabtu, 16 September 2023 - 09:40 WIB
Maudy Ayunda menjadi sorotan setelah mengungkap keinginnya menghapus soal pilihan ganda jika menjadi Menteri Pendidikan dalam kanal YouTube Felicia Tjiasaka. Foto/Instagram Maudy Ayunda
JAKARTA - Maudy Ayunda tengah menjadi sorotan setelah mengungkap keinginnya menghapus soal pilihan ganda jika menjadi Menteri Pendidikan. Hal ini disampaikan Maudy dalam kanal YouTube Felicia Tjiasaka.
Maudy mengatakan ingin menghapus soal pilihan ganda dalam ujian sekolah, yang mana diyakini ini bisa memengaruhi cara guru mengajar dan siswa belajar.
“Bisa dibilang aku akan mengubah assesment (evaluasi pendidikan) karena itu menyaring dan akhirnya mempengaruhi cara guru mengajar, cara siswa belajar,” kata Maudy dikutip Sabtu (16/9/2023).
Menurut artis 28 tahun itu, assesment yang baik adalah model pertanyaan terbuka, bukan pilihan ganda. Ini artinya, soal yang sebaiknya disajikan untuk siswa tidak disajikan dengan jawaban pilihan ganda karena bisa mempengaruhi cara belajar mereka.
“Kalau assesmentnya open ended question, bukan multiple choice, pasti juga murid belajarnya beda. Guru juga ngajarnya beda,” jelas Maudy.
Sayangnya, keinginan istri Jesse Choi ini justru membuatnya menuai perdebatan dari netizen. Tak sedikit yang mencibir pelantun Perahu Kertas itu mengingat sistem pendidkan di Indonesia yang mana dalam satu kelas masih diisi puluhan siswa.
Di sisi lain, netizen menganggap cara yang diungkap keinginan pemilik nama asli Ayunda Faza Maudya ini tidak akan efektif dan menyulitkan para guru di Tanah Air.
“Memang kalau buat program tuh enak tapi implementasinya yang bakal susah,” kata netizen.
“Anak murid 1 kelas 20-30 orang dikali jumlah kelas 5-10 bisa. Minimal 500 jawaban dibaca dan minimal 1 kalimat,” tulis netizen.
“Maudy Ayunda ngomongin pendidikan Indonesia padahal sekolah aja ga pernah di sekolah negeri,” komentar netizen.
Maudy mengatakan ingin menghapus soal pilihan ganda dalam ujian sekolah, yang mana diyakini ini bisa memengaruhi cara guru mengajar dan siswa belajar.
“Bisa dibilang aku akan mengubah assesment (evaluasi pendidikan) karena itu menyaring dan akhirnya mempengaruhi cara guru mengajar, cara siswa belajar,” kata Maudy dikutip Sabtu (16/9/2023).
Menurut artis 28 tahun itu, assesment yang baik adalah model pertanyaan terbuka, bukan pilihan ganda. Ini artinya, soal yang sebaiknya disajikan untuk siswa tidak disajikan dengan jawaban pilihan ganda karena bisa mempengaruhi cara belajar mereka.
“Kalau assesmentnya open ended question, bukan multiple choice, pasti juga murid belajarnya beda. Guru juga ngajarnya beda,” jelas Maudy.
Sayangnya, keinginan istri Jesse Choi ini justru membuatnya menuai perdebatan dari netizen. Tak sedikit yang mencibir pelantun Perahu Kertas itu mengingat sistem pendidkan di Indonesia yang mana dalam satu kelas masih diisi puluhan siswa.
Di sisi lain, netizen menganggap cara yang diungkap keinginan pemilik nama asli Ayunda Faza Maudya ini tidak akan efektif dan menyulitkan para guru di Tanah Air.
“Memang kalau buat program tuh enak tapi implementasinya yang bakal susah,” kata netizen.
“Anak murid 1 kelas 20-30 orang dikali jumlah kelas 5-10 bisa. Minimal 500 jawaban dibaca dan minimal 1 kalimat,” tulis netizen.
“Maudy Ayunda ngomongin pendidikan Indonesia padahal sekolah aja ga pernah di sekolah negeri,” komentar netizen.
(dra)
Lihat Juga :
tulis komentar anda