Intip Tradisi Unik Warga Sumenep, Tidur Beralaskan Pasir
Selasa, 16 Januari 2024 - 20:50 WIB
JAKARTA - Warga Kabupaten Sumenep, khususnya di Desa Legung Timur memiliki kebiasaan tidur yang unik, yakni beralaskan pasir. Tradisi unik ini telah dilakukan secara turun temurun dari generasi ke generasi selama ratusan tahun.
Keunikan inilah yang mengundang wisatawan, di mana terdapat Wisata Kasur Pasir Desa Legung Timur.
Hampir di setiap bagian depan rumah warga, terlihat teras khusus yang dipenuhi hamparan pasir, tempat warga bersantai, beraktivitas hingga tidur di atas pasir tersebut.
Melansir unggahan pada akun TikTok @jadimaukemana, Selasa (16/1/2024), para warga terlihat sangat nyaman tidur siang di hamparan pasir.
Masyarakat setempat percaya dengan tidur di atas pasir dapat memberikan dampak baik bagi kesehatan tubuh.
Pasir-pasir yang ada di tiap rumah umumnya didapatkan dari pantai terdekat yakni Pantai Lombang. Sebelum dibawa ke rumah, pasir tersebut diayak terlebih dahulu agar tidak ada kotoran dan material laut yang ikut terbawa. Sehingga pasir yang ada di rumah sudah halus dan sangat lembut untuk ditiduri.
Secara berkala, pasir-pasir yang ada di tiap rumah diganti agar tetap nyaman saat digunakan dan tetap bersih. Karena sudah turun temurun dan menjadi kebiasaan, warga setempat pun jadi lebih memilih tidur beralaskan pasir dibandingkan dengan kasur.
Meski tubuh dipenuhi pasir, warga Desa Legung Timur tidak masalah akan hal tersebut. Mereka tetap merasa nyaman dan hanya hanya perlu menambahkan sepasang bantal dan guling agar tidur menjadi lebih nyenyak.
Bahkan, para warga yang memiliki kasur pun malah tidak dipakai dan dibiarkan begitu saja di dalam rumahnya. Warga setempat merasa bahwa tidur di atas tumpukan pasir lebih sejuk dibandingkan tidur di atas kasur, terlebih jika memasuki musim kemarau.
Keunikan inilah yang mengundang wisatawan, di mana terdapat Wisata Kasur Pasir Desa Legung Timur.
Hampir di setiap bagian depan rumah warga, terlihat teras khusus yang dipenuhi hamparan pasir, tempat warga bersantai, beraktivitas hingga tidur di atas pasir tersebut.
Melansir unggahan pada akun TikTok @jadimaukemana, Selasa (16/1/2024), para warga terlihat sangat nyaman tidur siang di hamparan pasir.
Masyarakat setempat percaya dengan tidur di atas pasir dapat memberikan dampak baik bagi kesehatan tubuh.
Pasir-pasir yang ada di tiap rumah umumnya didapatkan dari pantai terdekat yakni Pantai Lombang. Sebelum dibawa ke rumah, pasir tersebut diayak terlebih dahulu agar tidak ada kotoran dan material laut yang ikut terbawa. Sehingga pasir yang ada di rumah sudah halus dan sangat lembut untuk ditiduri.
Secara berkala, pasir-pasir yang ada di tiap rumah diganti agar tetap nyaman saat digunakan dan tetap bersih. Karena sudah turun temurun dan menjadi kebiasaan, warga setempat pun jadi lebih memilih tidur beralaskan pasir dibandingkan dengan kasur.
Meski tubuh dipenuhi pasir, warga Desa Legung Timur tidak masalah akan hal tersebut. Mereka tetap merasa nyaman dan hanya hanya perlu menambahkan sepasang bantal dan guling agar tidur menjadi lebih nyenyak.
Bahkan, para warga yang memiliki kasur pun malah tidak dipakai dan dibiarkan begitu saja di dalam rumahnya. Warga setempat merasa bahwa tidur di atas tumpukan pasir lebih sejuk dibandingkan tidur di atas kasur, terlebih jika memasuki musim kemarau.
(tdy)
tulis komentar anda