Kriteria Rumah Impian Sosialita Surabaya: Prioritaskan Fasilitas Anak hingga Kamar yang Besar

SURABAYA - High Tea kembali menjadi sebuah fenomena sosial yang belakangan kerap diusung berbagai komunitas di ibu kota untuk menjalin networking yang lebih luas. High Tea juga sebagai ajang mempertemukan para pebisnis untuk menjalin kerja sama.

HighEnd berinisiasi menggelar event sebagai wadah untuk berinteraksi. High Tea with HighEnd bekerjasama dengan NavaPark - BSD City menggelar acara di Vasa Hotel Surabaya , Kamis (25/1/2024).

Puluhan yang hadir, baik pria dan wanita mengikuti acara bertajuk “Blossom & Blessings" tersebut. Ada empat publik figure yang didaulat sebagai host acara ini. Mereka datang dari berbagai latar belakang beda-beda.





Mereka yaitu Maia Wijaya yang merupakan seorang fashion designer, Gladys yang merupakan seorang pengusaha wanita, serta dr Junivan Lindra dan dr Diana Niti Santoso yang merupakan pasangan dokter kecantikan dan perawatan kulit.

Keempat public figure ini pun diminta untuk menyampaikan kreteria rumah impian atau dream house masing-masing. Dimulai dari dr. Junivan Lindra. "Utamakan untuk anak-anak. Jadi pertimbangan utama," katanya.

Menurut Junivan, rumah yang disukai adalah yang mempunyai fasilitas untuk anak. Selain itu cluster harus aman, baik dari pencurian maupun penculikan. "Keamanan bagus, sehingga saat ditinggal bekerja, anak dan istri aman. Itu prioritas," paparnya.

Sedangkan dr. Diana Niti Santoso kriteria rumah impiannya harus besar, terutama halamannya luas. Tujuannya agar anak-anak bisa leluasa bermain bareng dan bisa berkumpul. "Kalau saya lebih prioritas outdoor area," ungkapnya.