IDI Imbau Petugas KPPS Cukup Istirahat dan Minum Vitamin Agar Tetap Fit saat Pemilu

Rabu, 14 Februari 2024 - 08:40 WIB
IDI mengimbau petugas KPPS (Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara) untuk memperhatikan kesehatan saat pemilu dengan cukup istirahat dan minum vitamin. Foto/Antara
JAKARTA - Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) mengimbau petugas KPPS (Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara) untuk selalu memperhatikan kesehatan saat pemilu. Salah satunya dengan cukup istirahat dan minum vitamin.

Selama menjalankan tugas saat pemilu, Ketua Umum PB IDI DR Dr Moh. Adib Khumaidi, SpOT menyarankan petugas KPPS memperhatikan makanan yang dikonsumsi. Pastikan menghindari makanan pedas dan berlemak yang dapat memicu masalah kesehatan atau kekambuhan penyakit.

Perhatikan juga waktu istirahat dengan durasi 7 hingga 8 jam. Selain itu, mengonsumsi vitamin C dan B baik dari makanan atau suplemen juga bisa membantu imunitas tetap terjaga di tengah kegiatan yang padat dan musim pancaroba.

"Bagi para petugas KPPS selama menjalani tugas tidak mengonsumsi makanan pedas atau berlemak sebelum dan sesudah acara. Istirahat cukup minimal 7-8 jam," kata Adib melalui siaran resminya, Rabu (14/2/2024).





"Mengonsumsi buah atau suplemen vitamin C dan B, Tetap mengonsumsi obat rutin jika menderita penyakit yang mewajibkan minum obat," sambungnya.

Jika merasa lelah selama proses pemungutan suara, Adib menyarankan petugas KPPS untuk beristirahat dan melakukan peregangan. "Melakukan peregangan kepala, leher, bahu, pinggang, tangan di tempat duduk setiap 30-60 menit sekali," jelasnya.

Sementara untuk kelancaran proses pemungutan suara, penanggungjawab TPS harus melakukan beberapa hal. Seperti memastikan lokasi TPS tidak pengap dengan sirkulasi udara yang lancar, menyediakan petugas medis dan tenaga kesehatan di lokasi.

Selain itu, mendahulukan ibu hamil dan lansia, menyediakan tempat sampah di lokasi TPS dan menjaga agar sampah tidak berserakan serta dalam kondisi tertutup. Hal ini bertujuan agar tidak mengundang lalat dan menjadi sumber penyakit, dan lain-lain.
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More