Viral Kasus Bullying di Sekolah, Meisya Siregar Ingin UU Perlindungan Anak Beri Keadilan
Selasa, 20 Februari 2024 - 15:09 WIB
Meisya Siregar ingin UU Perlindungan Anak memberi keadilan pada Kasus bullying. Foto/ Instagram.
JAKARTA - Kasus bullying di sekolah belakangan menjadi perbincangan hangat publik. Kasus ini menyeret nama putra sulung Vincent Rompies , Farrel Legolas Rompies yang diduga ikut terlibat melakukan perundungan bersama teman-teman gengnya.
Meisya Siregar pun merasa prihatin melihat pergaulan anak-anak yang masih di bawah umur yang semakin dekat dengan tindak kekerasan.
"Aku juga gak tahu duduk permasalahannya cuma mungkin aku cuma mau menanggapi dengan adanya pergaulan anak-anak sekarang yang memang sudah marak kekerasan gitu ya. Jadi, mudah-mudahan bisa diberikan keadilan," ujar Meisya Siregar dikutip dari kanal YouTube Intens Investigasi, Selasa (20/2/2024).
Meisya kemudian menyoroti Undang-Undang Perlindungan Anak yang kerap dijadikan alasan untuk melindungi anak-anak di bawah umur ketika mereka melakukan kesalahan.
"Karena anak-anak ini kan repotnya adalah mereka selalu kebungkus atau terback up dengan Undang-Undang Perlindungan Anak di mana mereka nggak bisa diadili karena masih anak di bawah umur lah dengan alasan undang-undang yang melindungi anak," tuturnya.
Istri Bebi Romeo ini berharap Undang-Undang Perlindungan Anak dapat memberikan keadilan baik untuk korban dan pelaku.
Dia berharap pelaku tetap diberikan efek jera dengan diadili tanpa merusak masa depannya. Jika tidak mendapat efek jera, Meisya khawatir pergaulan anak-anak semakin diluar batas.
"Tapi ternyata sikapnya, moralnya dan pergaulannya itu sudah sampai melampaui batas jadi mudah-mudahan ada sebuah undang -undang yang memang adil untuk anak-anak yang melakukan tindak kriminal dan kekerasan yang memang tidak merugikan dia, tidak merenggut hak dia sebagai seorang anak, tidak mematahkan masa depan dia tapi membuat efek jera," ucapnya.
Meisya Siregar pun merasa prihatin melihat pergaulan anak-anak yang masih di bawah umur yang semakin dekat dengan tindak kekerasan.
Baca Juga
"Aku juga gak tahu duduk permasalahannya cuma mungkin aku cuma mau menanggapi dengan adanya pergaulan anak-anak sekarang yang memang sudah marak kekerasan gitu ya. Jadi, mudah-mudahan bisa diberikan keadilan," ujar Meisya Siregar dikutip dari kanal YouTube Intens Investigasi, Selasa (20/2/2024).
Meisya kemudian menyoroti Undang-Undang Perlindungan Anak yang kerap dijadikan alasan untuk melindungi anak-anak di bawah umur ketika mereka melakukan kesalahan.
"Karena anak-anak ini kan repotnya adalah mereka selalu kebungkus atau terback up dengan Undang-Undang Perlindungan Anak di mana mereka nggak bisa diadili karena masih anak di bawah umur lah dengan alasan undang-undang yang melindungi anak," tuturnya.
Istri Bebi Romeo ini berharap Undang-Undang Perlindungan Anak dapat memberikan keadilan baik untuk korban dan pelaku.
Dia berharap pelaku tetap diberikan efek jera dengan diadili tanpa merusak masa depannya. Jika tidak mendapat efek jera, Meisya khawatir pergaulan anak-anak semakin diluar batas.
Baca Juga
"Tapi ternyata sikapnya, moralnya dan pergaulannya itu sudah sampai melampaui batas jadi mudah-mudahan ada sebuah undang -undang yang memang adil untuk anak-anak yang melakukan tindak kriminal dan kekerasan yang memang tidak merugikan dia, tidak merenggut hak dia sebagai seorang anak, tidak mematahkan masa depan dia tapi membuat efek jera," ucapnya.
(tdy)
Lihat Juga :
tulis komentar anda