Sutradara The Zone of Interest Dukung Gaza di Oscar 2024, Desak Hentikan Perang
Senin, 11 Maret 2024 - 11:15 WIB
JAKARTA - Sutradara The Zone of Interest, Jonathan Glazer secara terbuka menyatakan dukungannya untuk Gaza di Oscar 2024 . Hal ini dia sampaikan dalam pidatonya saat film garapannya berhasil menyabet trofi The Best International Feature Film.
Glazer mendesak untuk segera menghentikan perang yang terjadi di Gaza , Palestina setelah terjadi sejak beberapa waktu lalu sampai saat ini. Sontak saja, pidato sutradara The Zone of Interest itu di Oscar 2024 pun langsung menjadi sorotan dunia.
"Sekarang kami berdiri di sini sebagai orang-orang yang yang menyangkal ke-Yahudi-an mereka dan holocaust dibajak oleh pendudukan yang telah menyebabkan konflik bagi banyak orang yang tidak bersalah baik itu korban di tanggal 7 Oktober di Israel atau serangan yang sedang berlangsung di Gaza," kata Glazer dilansir dari The Guardian, Senin (11/3/2024).
"Semua korban dehumanisasi ini, bagaimana kita melawannya?" sambungnya.
Foto/ABC
Pernyataan tersebut disampaikan Glazer berhubungan dengan topik yang diangkat di film The Zone of Interes.
"Alih-alih menjadi film sejarah, semua pilihan kita dibuat untuk mencerminkan dan menghadapi kita di masa sekarang dan film ini menunjukkan arah terburuk dari dehumanisasi," jelasnya.
Glazer mendesak untuk segera menghentikan perang yang terjadi di Gaza , Palestina setelah terjadi sejak beberapa waktu lalu sampai saat ini. Sontak saja, pidato sutradara The Zone of Interest itu di Oscar 2024 pun langsung menjadi sorotan dunia.
"Sekarang kami berdiri di sini sebagai orang-orang yang yang menyangkal ke-Yahudi-an mereka dan holocaust dibajak oleh pendudukan yang telah menyebabkan konflik bagi banyak orang yang tidak bersalah baik itu korban di tanggal 7 Oktober di Israel atau serangan yang sedang berlangsung di Gaza," kata Glazer dilansir dari The Guardian, Senin (11/3/2024).
"Semua korban dehumanisasi ini, bagaimana kita melawannya?" sambungnya.
Foto/ABC
Pernyataan tersebut disampaikan Glazer berhubungan dengan topik yang diangkat di film The Zone of Interes.
"Alih-alih menjadi film sejarah, semua pilihan kita dibuat untuk mencerminkan dan menghadapi kita di masa sekarang dan film ini menunjukkan arah terburuk dari dehumanisasi," jelasnya.
tulis komentar anda