Mengenalkan 5 Jenis Emosi pada Anak melalui Tayangan Edutainment

Rabu, 27 Maret 2024 - 02:20 WIB
Tak hanya orang dewasa, anak-anak juga perlu mengelola emosi agar mereka mampu membangun keterampilan sosial-emosional. Foto Ilustrasi/iStock
JAKARTA - Tak hanya orang dewasa, anak-anak juga perlu mengelola emosi agar mereka mampu membangun keterampilan sosial-emosional. Anak yang sadar dengan emosinya, akan mudah bagi dia untuk memecahkan masalah dan menenangkan diri. Karena itu, penting bagi orang tua memperkenalkan emosi pada anak sejak dini.

Cara mengenalkan emosi pada anak yang bisa dilakukan dengan cara menyenangkan yakni dengan memanfaatkan waktu bermain mereka.

Sebuah penelitian dari Sociology of Development menunjukkan, anak yang memahami emosi cenderung tidak bertindak dengan menggunakan amarah, agresif, dan pembangkangan untuk mengekspresikan diri. Belajar mengenalkan emosi pada anak ini dapat dilakukan dengan berbagai cara, salah satunya lewat tayangan edutainment (education & entertainment) seperti yang ditayangkan di kanal YouTube DOMIKADO.

Berikut 5 emosi yang bisa diajarkan kepada anak.

1. Emosi Senang

Senang atau bahagia adalah emosi yang paling dicari oleh semua orang. Emosi ini muncul saat kita bisa makan makanan favorit, atau disebabkan kita mendapatkan hadiah, liburan bersama keluarga, maupun ketika apa yang kita harapkan bisa terwujud.



Pada tayangan special episode DOMIKADO anak-anak diajak ikut menebak kondisi emosi yang sedang dirasakan Cricket.

2. Emosi Terkejut

Emosi terkejut meliputi takjub atau terpana, juga perasaan atas sesuatu yang tiba-tiba atau tidak terduga sama sekali sebelumnya. Beo dalam tayangan DOMIKADO mengajak anak-anak untuk bisa menebak dan mengenali emosi yang sedang dia ceritakan.

3. Emosi Sedih

Emosi sedih muncul di saat perasaan kita tidak beruntung, merasa kehilangan, dan rasa ketidakmampuan atas apa yang kita harapkan. Emosi sedih juga dapat digambarkan dengan perasaan bingung, kecewa, patah hati, terharu, kecil hati, putus asa, bersedih hati, tidak berdaya, dan sejenisnya.

Kondisinya sama dengan Astrobek, yang bercerita kalau dia sedang melakukan eksperimen di dalam lab. favoritnya, tapi merasa gagal.
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More