Rolls Royce dan Mini Cooper Sandra Dewi - Harvey Moeis Bakal Dilelang Kejagung Jika Terbukti Hasil Korupsi
Selasa, 02 April 2024 - 16:20 WIB
JAKARTA - Kejaksaan Agung (Kejagung) akan melelang dua mobil mewah milik Sandra Dewi dan Harvey Moeis , Rolls Royce dan Mini Cooper yang telah disita penyidik. Langkah ini akan dilakukan jika kendaraan tersebut terbukti dari hasil korupsi.
Kapuspenkum Kejagung Ketut Sumedana mengatakan Rolls Royce dan Mini Cooper tersebut ditemukan di rumah Sandra dan Harvey yang berada di kawasan Pakubuwono saat penggeledahan digelar. Meski demikian, pihaknya masih mendalami kepemilikian dua mobil mewah tersebut.
"Yang kita tahu mobil itu ada di rumah itu, soal kepemilikannya punya siapa kita masih mendalami. Belum itu (rencana lelang) nanti proses penyitaan kita akan lakukan terus," kata Ketut di Kejagung, Selasa (2/4/2024).
Foto/Ravie Mulia Wardani
"Kalau ada dugaan korupsi akan kita sita dan lelang. Kita rampas semuanya yang milik negara. Tapi kalau itu milik orang lain kan ada proses sendiri," tambahnya.
Sementara itu, saat penggeledahan yang digelar pada Senin, 1 April 2024, Ketut tidak mengetahui pasti apakah artis 40 tahun tersebut menyaksikan proses itu. Hanya saja, penggeledahan yang dilakukan penyidik turut disaksikan oleh ketua Rukun Tetangga (RT) setempat.
"Tentu dari orang lain ada. Tapi kalau dari keluarga saya tidak ada laporan, kita juga melibatkan RT setempat saat penggeledahan. Kita juga memakai seragam serta sarung tangan agar tak terkontaminasi sidik jari," jelasnya.
Kapuspenkum Kejagung Ketut Sumedana mengatakan Rolls Royce dan Mini Cooper tersebut ditemukan di rumah Sandra dan Harvey yang berada di kawasan Pakubuwono saat penggeledahan digelar. Meski demikian, pihaknya masih mendalami kepemilikian dua mobil mewah tersebut.
"Yang kita tahu mobil itu ada di rumah itu, soal kepemilikannya punya siapa kita masih mendalami. Belum itu (rencana lelang) nanti proses penyitaan kita akan lakukan terus," kata Ketut di Kejagung, Selasa (2/4/2024).
Foto/Ravie Mulia Wardani
Baca Juga
"Kalau ada dugaan korupsi akan kita sita dan lelang. Kita rampas semuanya yang milik negara. Tapi kalau itu milik orang lain kan ada proses sendiri," tambahnya.
Sementara itu, saat penggeledahan yang digelar pada Senin, 1 April 2024, Ketut tidak mengetahui pasti apakah artis 40 tahun tersebut menyaksikan proses itu. Hanya saja, penggeledahan yang dilakukan penyidik turut disaksikan oleh ketua Rukun Tetangga (RT) setempat.
"Tentu dari orang lain ada. Tapi kalau dari keluarga saya tidak ada laporan, kita juga melibatkan RT setempat saat penggeledahan. Kita juga memakai seragam serta sarung tangan agar tak terkontaminasi sidik jari," jelasnya.
tulis komentar anda