Majukan Desa Wisata Jatimulyo Kulonprogo, Sandiaga Uno Dorong Rute Perbangan YIA-Tokyo
Jum'at, 19 Juli 2024 - 23:43 WIB
Sandiaga S Uno mendorong dibukanya rute penerbangan internasional YIA demi mengembangkan potensi Desa Wisata Kulonprogo. Foto/ mpi
KULONPROGO - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga S Uno mendorong dibukanya rute penerbangan internasional di Bandara Internasional Yogyakarta (YIA) demi mengembangkan potensi di Desa Wisata Jatimulyo, Kulonprogo.
“Nanti akan ada penerbangan langsung dari Dubai, tokyo dan Doha,” kata Sandiaga usai mengunjungi Desa Wisata Jatimulyo, Girimulyo, Kulonprogo dalam rangkaian Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2024, Jumat (19/7/2024).
Menurut Sandiaga, potensi Desa Wisata Jatimulyo sangat diminati wisatawan mancangera, khususnya dari Asia Utara, Timur Tengah dan India. Apalagi, jarak dari Bandara YIA juga hanya satu jam saja. Selain itu juga akan dipasarkan di ASEAN sehingga ada rute dari Vietnam dan Thailand.
Sandiaga mengaku sudah banyak mengetahui potensi Desa Wisata Jatimulyo. Dari cerita legenda Gua Kiskenda yang letaknya tertinggi hingga air suci yang biasa dipakai untuk kegiatan Waisak. Bahkan, ada empat desa wisata yang mendukung Desa Wisata.
“Saya harap ini bisa menjadi kawasan community base tourism. Apalagi 10 persen masyarakat bersinggungan dengan pariwisata,” ujar Sandi.
Penjabat Bupati Kulonprogo Srie Nurkyatsiwi terima kasih atas dukungan Kementerian Pariwisata dalam mengembangkan pariwisata di Kulonprogo. Diketahui, selama empat tahun berturut-turut meraih penghargaan ADWI merupakan bukti kerja keras, kerja bersama dari seluruh elemen masyarakat.
“Semoga kejuaraan ini mampu membawa impact kesejahteraan masyarakat,” katanya.
“Nanti akan ada penerbangan langsung dari Dubai, tokyo dan Doha,” kata Sandiaga usai mengunjungi Desa Wisata Jatimulyo, Girimulyo, Kulonprogo dalam rangkaian Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2024, Jumat (19/7/2024).
Menurut Sandiaga, potensi Desa Wisata Jatimulyo sangat diminati wisatawan mancangera, khususnya dari Asia Utara, Timur Tengah dan India. Apalagi, jarak dari Bandara YIA juga hanya satu jam saja. Selain itu juga akan dipasarkan di ASEAN sehingga ada rute dari Vietnam dan Thailand.
Sandiaga mengaku sudah banyak mengetahui potensi Desa Wisata Jatimulyo. Dari cerita legenda Gua Kiskenda yang letaknya tertinggi hingga air suci yang biasa dipakai untuk kegiatan Waisak. Bahkan, ada empat desa wisata yang mendukung Desa Wisata.
“Saya harap ini bisa menjadi kawasan community base tourism. Apalagi 10 persen masyarakat bersinggungan dengan pariwisata,” ujar Sandi.
Penjabat Bupati Kulonprogo Srie Nurkyatsiwi terima kasih atas dukungan Kementerian Pariwisata dalam mengembangkan pariwisata di Kulonprogo. Diketahui, selama empat tahun berturut-turut meraih penghargaan ADWI merupakan bukti kerja keras, kerja bersama dari seluruh elemen masyarakat.
“Semoga kejuaraan ini mampu membawa impact kesejahteraan masyarakat,” katanya.
(tdy)
tulis komentar anda