Dr Tirta Ungkap Kelebihan dan Kekurangan Sepatu Lokal yang Siap Bersaing
Jum'at, 11 Oktober 2024 - 12:29 WIB
Dr. Tirta mengulasan sepatu lokal Compass Tribun dalam suasana yang lebih kalem dalam konten terbarunya. Foto/ MNC Media
Dr. Tirta kreator konten yang dikenal dengan gaya energik dan pandangan tegasnya, kali ini menghadirkan ulasan sepatu lokal Compass Tribun dalam suasana yang lebih kalem.
Sepatu tersebut Dr. Tirta membeli seharga Rp598.000 di Urban Forest, sebagai bentuk dukungan langsung terhadap produk lokal, meskipun sempat ditawari oleh Aji Handoko pemilik sepatu Compass secara cuma-cuma. Pilihan Dr. Tirta ini menunjukkan komitmennya untuk tetap netral dan objektif dalam memberikan ulasan.
Dalam kontennya, Dr. Tirta menjelaskan bahwa banyak netizen yang salah paham dengan menyamakan Compass Tribun dengan Adidas Samba. Menurutnya, model ini justru lebih mirip Adidas London atau Hamburg, dua seri sepatu dalam lini City Series Adidas.
Dr. Tirta juga memuji kenyamanan sepatu ini, yang ringan dan cocok digunakan untuk berbagai aktivitas fisik seperti deadlift. Penggunaan bahan yang lembut di bagian tertentu juga menambah nilai eksklusif sepatu ini.
Meski begitu, Dr. Tirta tidak segan-segan mengkritisi beberapa aspek seperti pilihan warna yang bisa lebih menarik. Namun, Dr Tirta tetap mengapresiasi langkah Kompas dalam terus berinovasi dan mendengarkan saran serta kritik konsumen yang membantu meningkatkan kualitas produk-produk mereka.
Dalam kontennya, Dr. Tirta mengingatkan pentingnya memberikan kritik yang membangun tanpa terjebak pada kebencian terhadap satu merek tertentu. Di tengah persaingan ketat dengan produk internasional, Dr. Tirta menegaskan bahwa produk lokal seperti Kompas semakin menunjukkan kualitas yang layak dihargai oleh konsumen. Bagi konten menarik lainnya, bisa langsung kunjungi akun YouTube @tirtapengpengpeng bisa menemukan banyak informasi bermanfaat serta hiburan yang menginspirasi!
Sepatu tersebut Dr. Tirta membeli seharga Rp598.000 di Urban Forest, sebagai bentuk dukungan langsung terhadap produk lokal, meskipun sempat ditawari oleh Aji Handoko pemilik sepatu Compass secara cuma-cuma. Pilihan Dr. Tirta ini menunjukkan komitmennya untuk tetap netral dan objektif dalam memberikan ulasan.
Dalam kontennya, Dr. Tirta menjelaskan bahwa banyak netizen yang salah paham dengan menyamakan Compass Tribun dengan Adidas Samba. Menurutnya, model ini justru lebih mirip Adidas London atau Hamburg, dua seri sepatu dalam lini City Series Adidas.
Dr. Tirta juga memuji kenyamanan sepatu ini, yang ringan dan cocok digunakan untuk berbagai aktivitas fisik seperti deadlift. Penggunaan bahan yang lembut di bagian tertentu juga menambah nilai eksklusif sepatu ini.
Meski begitu, Dr. Tirta tidak segan-segan mengkritisi beberapa aspek seperti pilihan warna yang bisa lebih menarik. Namun, Dr Tirta tetap mengapresiasi langkah Kompas dalam terus berinovasi dan mendengarkan saran serta kritik konsumen yang membantu meningkatkan kualitas produk-produk mereka.
Dalam kontennya, Dr. Tirta mengingatkan pentingnya memberikan kritik yang membangun tanpa terjebak pada kebencian terhadap satu merek tertentu. Di tengah persaingan ketat dengan produk internasional, Dr. Tirta menegaskan bahwa produk lokal seperti Kompas semakin menunjukkan kualitas yang layak dihargai oleh konsumen. Bagi konten menarik lainnya, bisa langsung kunjungi akun YouTube @tirtapengpengpeng bisa menemukan banyak informasi bermanfaat serta hiburan yang menginspirasi!
(tdy)
tulis komentar anda