12 Film Horor Indonesia Berdasarkan Kisah Nyata, Vina: Sebelum 7 Hari Bikin Heboh

JAKARTA - Film horor Indonesia berdasarkan kisah nyata memberi daya tarik tersendiri, meski cerita fiksi pun diminati. Ini dilihat dari jumlah penonton drama horor di bioskop yang kerap meriah predikat laris dengan angka jutaan pasang mata.

Sementara, film horor dengan kisah nyata dibuat sesuai dengan yang pernah terjadi. Penasaran? dikutip dari berbagai sumber, berikut ulasannya.

Film Horor Indonesia Berdasarkan Kisah Nyata

1. Sumala

Film Sumala diangkat dari kisah nyata yang mengerikan di Semarang pada 1948. Ceritanya tentang Sulastri, yang tanpa sepengetahuan suaminya Soedjiman, membuat perjanjian dengan setan agar dia dapat memiliki anak. Ia melahirkan anak kembar, Kumala yang selamat dan Sumala yang meninggal.

Kumala tumbuh menjadi anak yang baik, tetapi cacat fisik dan mental. Ia sering menerima perlakuan buruk dari orang-orang di sekitarnya. Suatu hari, Sumala datang dari alam baka dan membuat perhitungan dengan orang-orang yang telah menyakiti Kumala.

2. Sinden Gaib

Film horor Sinden Gaib diangkat dari kisah yang terjadi di Trenggalek, Jawa Timur. Kejadian horor ini dialami seorang perempuan bernama Ayu. Dia mengalami kesurupan berkali-kali. Rupanya, Ayu dirasuki hantu sinden bernama Sarinten.

Sosok sinden Sarinten ini pun telah menyatu dengan diri Ayu. Berbagai cara dilakukan untuk melepas teror Sinden Sarinten dari diri Ayu.

3. Munkar

Munkar merupakan film horor yang diangkat dari peristiwa nyata dengan latar pondok pesantren yang mengalami teror horor dari sosok santri bernama Herlina. Kisah nyata ini terjadi di sebuah pondok pesantren di Lamongan, Jawa Timur.

Hantu Herlina dulunya seorang santri di ponpes tersebut, dia mengalami kecelakaan setelah berusaha kabur untuk menghindari hukuman. Sebelumnya, hantu Herlina dituduh telah mencuri cincin milik istri Kyai. Inilah yang membuat Herlina harus menjalani hukuman, namun nasib naas dialami saat meninggal dalam kecelakaan.