5 Fakta Pembunuh Sandy Permana yang Berhasil Ditangkap Hari Ini, Diduga Dendam Pribadi

Rabu, 15 Januari 2025 - 12:37 WIB
Fakta-fakta pembunuh Sandy Permana menarik perhatian publik, di mana polisi berhasil menangkap pelaku, hari ini. Foto/ Instagram
JAKARTA - Fakta-fakta pembunuh Sandy Permana menarik perhatian publik. Pelaku berhasil ditangkap pada hari ini, Rabu (15/1/2025). Penangkapan diungkap Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Bekasi Kabupaten, Komisaris Polisi Onkoseno Grandiarso Sukahar.

"Iya (pelaku sudah ditangkap)," kata dia saat dikonfirmasi awak media, hari ini.



Pelaku diamankan tim gabungan dari Subditektorat Reserse Mobile Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya dan Polres Kabupaten Bekasi. Namun, Onkoseno belum bisa berkomentar banyak terkait penangkapan ini. Sebab, pelaku tengah digiring ke Markas Polda Metro Jaya. "Sedang dibawa ke Polda," ujarnya.



Hanya saja, dirangkum dari berbagai sumber, ada banyak fakta menarik dari kasus pembunuhan ini, di mana pemain sinetron ini tewas dengan sejumlah luka tusukan senjata tajam di sekujur tubuhnya.

Fakta Pembunuh Sandy Permana yang Berhasil Ditangkap Hari Ini

1. Pelaku Pembunuhan Diduga Tetangganya

Pemain serial Mak Lampir ini diduga tewas dibunuh oleh tetangganya sendiri di kawasan Cibarusah, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat pada Minggu, 12 Januari 2025. Hal itu diungkap oleh istri almarhum, Ade Andriani. Dia mengaku juga mencurigai nama tersebut sebagai pelaku utama pembunuhan suaminya, Sandy Permana.

"Mencurigai iya karena pada saat kejadian suami saya sudah berlumur darah, suami saya sempat jalan minta pertolongan warga di gang sebelah, kan ada perawat, dia minta tolong, tetapi karena dia nggak ada di rumah, suami saya ke temannya yang lain," ucap Ade Andriani di rumah duka, Senin (13/1/2025).

2. Pelaku dan Korban Saling Kenal

Ketua RT 05 Sudarmaji mengungkap ada warga RT lain yang mengetahui kejadian itu dan menyatakan korban dengan pelaku saling mengenal. Sebelum peristiwa penikaman hingga berujung korban tewas, sempat ada rapat warga di lingkungan korban. Saat itu terjadi perdebatan antara korban dan terduga pelaku.

"Kita ada kegiatan lingkungan, rapat warga, di situ terjadi perdebatan, dan dari perdebatan itu membuat korban tidak senang dan berencana memberikan somasi kepada tersangka, dugaan dendam pribadi," ujarnya.
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More