Pangeran Harry Tak Terima Dituding Turis Bencana usai Datangi Korban Kebakaran Hutan di LA

JAKARTA - Pangeran Harry dan Meghan Markle tidak terima dicap sebagai 'turis bencana' setelah mengunjungi dan menjadi sukarelawan di pusat distribusi makanan bagi korban kebakaran hutan di Los Angeles yang mengerikan. Seorang informan pun membalas tuduhan kejam tersebut.

Seorang sumber mengatakan kepada Page Six bahwa Pangeran Harry dan Meghan Markle merasa komentar itu 'menyinggung'. Mereka menjelaskan bahwa Meghan dan Harry tersinggung karena ada yang mengira ini hanya sekadar kesempatan berfoto.



Pangeran Harry dan Meghan tinggal di Montecito, dekat Santa Barbara, sekitar 90 mil dari Los Angeles itu melakukan aksi simpati kepada para korban kebakaran. Namun, disalahartikan oleh netizen.



"Meghan lahir dan besar di Los Angeles, jadi ini adalah, dan akan selalu, menjadi rumahnya. Sang Duchess 'bukan turis' dan bahwa hatinya benar-benar hancur atas semua nyawa yang telah hilang dan bagi mereka yang rumahnya telah hancur dalam kebakaran ini," tutur sumber itu.

Wali Kota Gordo juga memuji Pangeran Harry dan Meghan Markle. Dia mengatakan bahwa mereka ingin memberikan dukungan apa pun yang mereka bisa. Wali Kota mengatakan mereka adalah "orang-orang hebat" dengan "kepribadian yang hebat."

"Mereka benar-benar membangkitkan semangat para penanggap pertama. Kami mengunjungi pos komando di Rose Bowl, dan orang-orang sangat senang melihat mereka," kata Gordo

Pangeran Harry dan Meghan Markle diyakini telah menyumbangkan pakaian, perlengkapan anak-anak, dan perlengkapan penting lainnya bagi orang-orang yang terkena dampak kebakaran. Mereka juga mengundang teman dan orang-orang terkasih yang terpaksa mengungsi ke rumah mereka.

Minggu lalu, Pangeran Harry dan Meghan Markle merekomendasikan daftar badan amal pemadam kebakaran, kelompok hewan, dan inisiatif lain untuk didukung. Mereka mengatakan di situs web mereka akan masalah kebakaran ini.