Padukan Gaya Modern dan Warisan Kolonial, Medan Kembangkan Wisata MICE
Selasa, 08 Desember 2020 - 09:53 WIB
JAKARTA - Medan memiliki daya tarik sebagai sebuah tujuan wisata, termasuk libur akhir tahun ini. Wisatawan dapat menyambangi berbagai tujuan wisata, seperti Taman Buaya di kawasan Sunggal yang berisikan ribuan ekor buaya aneka jenis, Taman Bunga, Kebun Binatang Simalingkar, Rahmat Gallery, dan Danau Siombak yang masih menjadi objek wisata di pinggiran kota Medan. Namun, wisata yang paling menarik di Medan adalah bangunan tuanya yang dibangun dari pertengahan abad XX.
Pengaruh masa lalu Medan yang gemilang sebagai penghasil perkebunan, juga meninggalkan jejak arsitektur Eropa di berbagai bangunan sudut kota. Alhasil, saat ini Medan menjadi sebuah kota dengan perpaduan gaya hidup modern dan warisan kolonial. (Baca juga: We Love Bali, Menikmati Keindahan Taman Laut dan Budaya di Desa Les )
Daya tarik kota ini lewat beragam peninggalan sejarah sangat tepat untuk menjadi tempat kegiatan perjalanan insentif dalam wisata Meeting, Incentive, Convention, Exhibition (MICE). Itu juga didukung dengan potensi wisata kulinernya yang sudah cukup terkenal.
Pembangunan MICE di Medan pun mendapat dukungan penuh dari berbagai pihak, terutama sektor tersier yang meliputi perdagangan, hotel dan restoran, pengangkutan, komunikasi, persewaan, dan jasa.
Tidak hanya itu, pertumbuhan MICE signifikan terlihat dengan hadirnya banyak usaha jasa konvensi, pengatur perjalanan intensif, dan penyelenggara dan perencanaan pameran, penyediaan fasilitas, jasa pelayanan, jasa penyelenggaraan konvensi, perjalanan intensif, dan pameran.
Apalagi, pasar kegiatan MICE di Medan cukup besar karena kota ini memiliki Kawasan Industri Baru (KIB) di Kecamatan Medan Labuhan, Kawasan Industri Medan (KIM) dekat Pelabuhan Belawan, dan Perkampungan Industri Kecil (PIK) di Kecamatan Medan Denai.
Fasilitas MICE di Medan yang terus berkembang dengan pesat telah mendorong banyak orang dan investor untuk berkunjung ke kota ini dalam rangka tujuan wisata maupun bisnis. Oleh karena itu, berbagai kegiatan MICE banyak digelar di kota ini seperti meeting perusahaan, kunjungan kerja, rapat organisasi, reuni, acara peresmian, launching produk, field trip, survey lokasi, acara perpisahan pelajar, aneka lomba, hingga acara ulang tahun. (Baca juga: Tak Ada Pesta Akhir Tahun, Big Hit Batalkan Konser Offline 2021 )
Medan merupakan salah satu kota terbesar di Tanah Air dengan letaknya yang strategis di pinggiran jalur pelayaran Selat Malaka sekaligus menjadi pintu masuk arus penumpang, barang dan jasa di wilayah barat Indonesia. Kota ini juga sejak lama menjadi hub bagi kota penting lainnya di Sumatera Utara, seperti Binjai, Deli Serdang dan Karo.
Pengaruh masa lalu Medan yang gemilang sebagai penghasil perkebunan, juga meninggalkan jejak arsitektur Eropa di berbagai bangunan sudut kota. Alhasil, saat ini Medan menjadi sebuah kota dengan perpaduan gaya hidup modern dan warisan kolonial. (Baca juga: We Love Bali, Menikmati Keindahan Taman Laut dan Budaya di Desa Les )
Daya tarik kota ini lewat beragam peninggalan sejarah sangat tepat untuk menjadi tempat kegiatan perjalanan insentif dalam wisata Meeting, Incentive, Convention, Exhibition (MICE). Itu juga didukung dengan potensi wisata kulinernya yang sudah cukup terkenal.
Pembangunan MICE di Medan pun mendapat dukungan penuh dari berbagai pihak, terutama sektor tersier yang meliputi perdagangan, hotel dan restoran, pengangkutan, komunikasi, persewaan, dan jasa.
Tidak hanya itu, pertumbuhan MICE signifikan terlihat dengan hadirnya banyak usaha jasa konvensi, pengatur perjalanan intensif, dan penyelenggara dan perencanaan pameran, penyediaan fasilitas, jasa pelayanan, jasa penyelenggaraan konvensi, perjalanan intensif, dan pameran.
Apalagi, pasar kegiatan MICE di Medan cukup besar karena kota ini memiliki Kawasan Industri Baru (KIB) di Kecamatan Medan Labuhan, Kawasan Industri Medan (KIM) dekat Pelabuhan Belawan, dan Perkampungan Industri Kecil (PIK) di Kecamatan Medan Denai.
Fasilitas MICE di Medan yang terus berkembang dengan pesat telah mendorong banyak orang dan investor untuk berkunjung ke kota ini dalam rangka tujuan wisata maupun bisnis. Oleh karena itu, berbagai kegiatan MICE banyak digelar di kota ini seperti meeting perusahaan, kunjungan kerja, rapat organisasi, reuni, acara peresmian, launching produk, field trip, survey lokasi, acara perpisahan pelajar, aneka lomba, hingga acara ulang tahun. (Baca juga: Tak Ada Pesta Akhir Tahun, Big Hit Batalkan Konser Offline 2021 )
Medan merupakan salah satu kota terbesar di Tanah Air dengan letaknya yang strategis di pinggiran jalur pelayaran Selat Malaka sekaligus menjadi pintu masuk arus penumpang, barang dan jasa di wilayah barat Indonesia. Kota ini juga sejak lama menjadi hub bagi kota penting lainnya di Sumatera Utara, seperti Binjai, Deli Serdang dan Karo.
(tdy)
tulis komentar anda