Jangan Khawatir Kunjungi Jogya, Destinasi Wisata DIY Terapkan CHSE
Selasa, 08 Desember 2020 - 22:21 WIB
YOGYAKARTA - Upaya Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif bersama aplikasi online travel Mister Aladin mendorong tumbuhnya wisata di masa pandemi mendapatkan respon positif. Bahkan Pemda DIY menjamin objek wisata sudah menerapkan protokol kesehatan sehingga aman dikunjungi.
Kepala Dinas Pariwisata DIY Singgih Raharjo mengatakan sebelum dilakukan pembukaan destinasi wisata pascepandemi corona, pihaknya langsung melakukan pembinaan terhadap pelaku pariwisata. (Baca juga: Aman Dikunjungi, Kemenparekraf dan Mister Aladin Dorong Wisata Yogyakarta )
"Salah satunya adalah dengan upaya ketat penerapan protokol kesehatan," terangnya saat Fun Trip CHSE Kemenparekraf di Yogyakarta, Selasa (8/12/2020).
Pandemi corona benar-benar membuat industri pariwisata di DIY lumpuh. Langkah untuk mengembalikan duni pariwisata terus dilakukan Pemda DIY. “Salah satunya adalah penerapan cara baru berwisata di DIY dengan protokol kesehatan," ujar dia.
Sebelum dilakukan pembukaan destinasi wisata, pihaknya langsung menggelar simulasi tata laksana kebiasaan baru berwisata di Yogyakarta. Semua pelaku pariwisata diajak simulasi bersama penerapan prokes di objek wisata.
“Jadi mulai dari semua pengelola, kemudian pengelola dsn lingkungan kemudian simulasi dengan melibatkan wisatawan lokal," tutur Singgih.
Dengan penerapan prokes ini, pihaknya juga bekerja sama dengan tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Pemda DIY. Hal ini untuk penegakan protokol kesehatan sehingga wisatawan lebih aman dan juga mau menerapkan prokes.
“Dengan Cleablnliness, Healt Safety adn enviroment Suistainability (CHSE) ini saya yakin ke depan wisata bisa bangkit jarean sebuah ada sertifikasi," ujar dia. (Baca juga: Mister Aladin Optimistis Industri Pariwisata Kembali Bergeliat di Era New Normal )
Dengan sertifikat CHSE, destinasi wisata aman dikunjungi karena sudah menerapkan standar pariwisata dengan protokol kesehatan yang sesuai standar kesehatan, kebersihan, keselamatan, dan kelestarian lingkungan.
Kepala Dinas Pariwisata DIY Singgih Raharjo mengatakan sebelum dilakukan pembukaan destinasi wisata pascepandemi corona, pihaknya langsung melakukan pembinaan terhadap pelaku pariwisata. (Baca juga: Aman Dikunjungi, Kemenparekraf dan Mister Aladin Dorong Wisata Yogyakarta )
"Salah satunya adalah dengan upaya ketat penerapan protokol kesehatan," terangnya saat Fun Trip CHSE Kemenparekraf di Yogyakarta, Selasa (8/12/2020).
Pandemi corona benar-benar membuat industri pariwisata di DIY lumpuh. Langkah untuk mengembalikan duni pariwisata terus dilakukan Pemda DIY. “Salah satunya adalah penerapan cara baru berwisata di DIY dengan protokol kesehatan," ujar dia.
Sebelum dilakukan pembukaan destinasi wisata, pihaknya langsung menggelar simulasi tata laksana kebiasaan baru berwisata di Yogyakarta. Semua pelaku pariwisata diajak simulasi bersama penerapan prokes di objek wisata.
“Jadi mulai dari semua pengelola, kemudian pengelola dsn lingkungan kemudian simulasi dengan melibatkan wisatawan lokal," tutur Singgih.
Dengan penerapan prokes ini, pihaknya juga bekerja sama dengan tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Pemda DIY. Hal ini untuk penegakan protokol kesehatan sehingga wisatawan lebih aman dan juga mau menerapkan prokes.
“Dengan Cleablnliness, Healt Safety adn enviroment Suistainability (CHSE) ini saya yakin ke depan wisata bisa bangkit jarean sebuah ada sertifikasi," ujar dia. (Baca juga: Mister Aladin Optimistis Industri Pariwisata Kembali Bergeliat di Era New Normal )
Dengan sertifikat CHSE, destinasi wisata aman dikunjungi karena sudah menerapkan standar pariwisata dengan protokol kesehatan yang sesuai standar kesehatan, kebersihan, keselamatan, dan kelestarian lingkungan.
(tdy)
tulis komentar anda