Berdampak Buruk, Mosehat Bantu Redakan Keputihan yang Abnormal

Selasa, 16 Maret 2021 - 13:12 WIB
Keputihan bisa jadi berbahaya bila menunjukkan berbagai ciri yang tidak normal. / Foto: ilustrasi/ist
JAKARTA - Keputihan pada perempuan, pada dasarnya hal yang wajar bila jumlah produksi, warna dan konsistensi cairan keputihan yang dikeluarkan masih dalam batas normal. Misalnya, warna masih bening, tidak berbau, tekstur sedikit lengket dan tidak menimbulkan gatal.



Ciri keputihan seperti di atas dan sejauh tidak mengganggu, masih relatif normal. Namun perlu diwaspadai bila keputihan sudah menunjukkan tanda tak wajar atau abnormal.

Keputihan bisa jadi berbahaya bila menunjukkan ciri seperti disertai rasa gatal yang disebabkan oleh pertumbuhan jamur candida albicans di organ intim . Selain itu, juga menyebabkan pembengkakan, kemerahan pada vulva, nyeri saat buang air kecil atau berhubungan seks dan muncul ruam di sekitar alat kelamin.

Warna keputihan menunjukkan kekuningan atau hijau yang menandakan kemunculan penyakit kelamin seperti gonore, klamidia dan trikomoniasis. Bila keputihan berwarna abu-abu dan berbau, artinya vagina terinfeksi bakteri (vaginosis bakterialis).



Tanda keputihan yang tak normal lainnya adalah bila mengalami keputihan disertai demam yang menandakan reaksi perlawanan tubuh terhadap kuman yang menyebabkan infeksi. Tanda yang paling parah yakni keputihan disertai darah yang disebabkan oleh banyak hal misalnya infeksi, radang panggul dan kanker serviks.

Bila keputihan sudah tak wajar, maka harus segera ditangani. Salah satunya, bisa dilakukan dengan pengobatan herbal Mosehat, yang memiliki komposisi ekstrak daun kelor, ekstrak nigella sativa atau habbatussauda, dan ekstrak propolis.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pun sempat menyebut jika daun kelor sebagai miracle tree lantaran khasiat dan manfaatnya untuk tubuh. Pada laman Alodokter, juga disebutkan jika daun kelor atau moringa oleifera mengandung 14 kalori dan beragam nutrisi. Selain itu, daun kelor juga mengandung vitamin B, serat, fosfor, selenium, zinc, dan tembaga. Daun kelor juga mengandung banyak antioksidan, seperti polifenol.

Menurut owner Mosehat, Siti Nurcahya, kandungan ekstrak daun kelor sebagai bahan utama Mosehat sudah teruji secara klinis memiliki kandungan seperti vitamin, mineral dan asam amino yang bermanfaat bagi kesehatan.
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More