Lewat Biblical, Calum Scott Ungkapkan Rasa Cinta yang Tak Bisa Diukur
Rabu, 16 Juni 2021 - 21:40 WIB
JAKARTA - Penyanyi multiplatinum asal Inggris, Calum Scott kembali dengan lagu baru dan video musiknya, yang diberi judul Biblical. Single yang kali pertama dirilis sejak debut album Only Human itu menjadi pemuncak di tangga lagu iTunes di 21 negara.
Sebelumnya, album perdana Calum Scott, yang dirilis Maret 2008, sukses mencatatkan penjualan lebih dari 3,6 juta rekaman dengan total gabungan stream melampaui 7,5 miliar stream.
Biblical menyajikan suara Calum Scott yang soulful dan penulisan lagu pun begitu personal serta mendalam. Lagu ini mengetengahkan tema kekuatan luar biasa dari rasa cinta. "Bagiku Biblical adalah tentang cinta yang tak bisa diukur, kecintaan yang lebih dari nilai-nilai pengukuran, cinta yang begitu besar hingga melampaui apa pun," kata Calum Scott saat press conference virtual, Rabu (16/6).
"Jika aku bisa merangkum satu hal, jika orang mendengarkan lagu ini, mereka akan bisa membayangkan nama, wajah atau hal yang disukai dan ketika dikaitkan dengan liriknya maka itu menjadi cerita mereka," lanjutnya.
Sebagian direkam di studio legendaris Abbey Road Studios, Inggris, lagu Biblical diproduseri Jon Maguire. Lagu ini hadir dalam balutan melodi piano dan strings hingga membangun harmoni yang menakjubkan saat bagian bridge.
"Biblical memberikan kepuasan di saat aku mengalami masa yang buruk. Aku hampir menyerah untuk mencari lagu seperti ini, lagu yang benar-benar mewakili apa yang ingin kusampaikan. Menemukan lagu di mana kau merasa begitu terikat adalah sebuah keajaiban," ungkap Calum Scott.
Penyanyi kelahiran 12 Oktober 1988 itu pun berharap bisa menghadirkan keterikatan yang sama. "Lockdown memberikan kita waktu untuk menyadari betapa besarnya arti orang-orang bagi kita dan terkadang kita meremehkannya," ucapnya.
"Menyanyikan sentimen tersebut membuat diriku bisa mengeluarkan dan mencerminkan perasaan itu serta membuatnya abadi. Lagu ini sangat berarti bagiku hingga aku ingin orang-orang mendengar lagu ini saat aku kembali dengan lagu baru," katanya lagi.
Sebelumnya, album perdana Calum Scott, yang dirilis Maret 2008, sukses mencatatkan penjualan lebih dari 3,6 juta rekaman dengan total gabungan stream melampaui 7,5 miliar stream.
Biblical menyajikan suara Calum Scott yang soulful dan penulisan lagu pun begitu personal serta mendalam. Lagu ini mengetengahkan tema kekuatan luar biasa dari rasa cinta. "Bagiku Biblical adalah tentang cinta yang tak bisa diukur, kecintaan yang lebih dari nilai-nilai pengukuran, cinta yang begitu besar hingga melampaui apa pun," kata Calum Scott saat press conference virtual, Rabu (16/6).
"Jika aku bisa merangkum satu hal, jika orang mendengarkan lagu ini, mereka akan bisa membayangkan nama, wajah atau hal yang disukai dan ketika dikaitkan dengan liriknya maka itu menjadi cerita mereka," lanjutnya.
Sebagian direkam di studio legendaris Abbey Road Studios, Inggris, lagu Biblical diproduseri Jon Maguire. Lagu ini hadir dalam balutan melodi piano dan strings hingga membangun harmoni yang menakjubkan saat bagian bridge.
"Biblical memberikan kepuasan di saat aku mengalami masa yang buruk. Aku hampir menyerah untuk mencari lagu seperti ini, lagu yang benar-benar mewakili apa yang ingin kusampaikan. Menemukan lagu di mana kau merasa begitu terikat adalah sebuah keajaiban," ungkap Calum Scott.
Penyanyi kelahiran 12 Oktober 1988 itu pun berharap bisa menghadirkan keterikatan yang sama. "Lockdown memberikan kita waktu untuk menyadari betapa besarnya arti orang-orang bagi kita dan terkadang kita meremehkannya," ucapnya.
"Menyanyikan sentimen tersebut membuat diriku bisa mengeluarkan dan mencerminkan perasaan itu serta membuatnya abadi. Lagu ini sangat berarti bagiku hingga aku ingin orang-orang mendengar lagu ini saat aku kembali dengan lagu baru," katanya lagi.
Lihat Juga :
tulis komentar anda