Curhatan Umay Shahab Soal Neneknya Positif Covid-19 Direspons Wali Kota Malang
Sabtu, 03 Juli 2021 - 04:34 WIB
JAKARTA - Aktor Umay Shahab menyebut bahwa neneknya saat ini tengah terpapar Covid-19. Kabar tersebut dia ungkapkan melalui akun Instagram pribadinya beberapa waktu lalu.
Dalam unggahannya, pria 20 tahun ini mengatakan bahwa neneknya membutuhkan penanganan cepat. Pasalnya sang nenek yang sudah berusia kepala tujuh memiliki komorbid diabetes dan hipertensi.
"Mohon doanya teman-teman untuk nenek saya, beliau kena covid dengan komorbid diabetes dan hipertensi. Jadi memang butuh penanganan secepatnya, sekali lagi mohon doanya," tulis Umay di Instagramnya.
Selang beberapa saat, Umay mengatakan bahwa neneknya yang tinggal di Malang, Jawa Timur membutuhkan tabung oksigen lantaran tak bisa ditangani rumah sakit. Pasalnya, kala itu rumah sakit penuh dan sulit untuk menerima pasien baru.
"Nenek saya, beliau umur 73 tahun dan butuh penanganan rumah sakit, namun karena RS sedang full sekarang kita butuh tabung oksigen. Mohon bantuannya," jelasnya.
Kendati demikian, dia bisa sedikit lega lantaran mendapat respons dari Walikota Malang. Dia menyebut bahwa kini neneknya sudah mendapat penanganan lebih lanjut dan berharap kesembuhan.
"Alhamdulillah baru saja dapat respons yang cepat dari bapak Walikota Malang untuk nenek saya yang Covid. Terima kasih untuk responnya pak @sam.sutiaji," tandasnya.
Dalam unggahannya, pria 20 tahun ini mengatakan bahwa neneknya membutuhkan penanganan cepat. Pasalnya sang nenek yang sudah berusia kepala tujuh memiliki komorbid diabetes dan hipertensi.
"Mohon doanya teman-teman untuk nenek saya, beliau kena covid dengan komorbid diabetes dan hipertensi. Jadi memang butuh penanganan secepatnya, sekali lagi mohon doanya," tulis Umay di Instagramnya.
Selang beberapa saat, Umay mengatakan bahwa neneknya yang tinggal di Malang, Jawa Timur membutuhkan tabung oksigen lantaran tak bisa ditangani rumah sakit. Pasalnya, kala itu rumah sakit penuh dan sulit untuk menerima pasien baru.
"Nenek saya, beliau umur 73 tahun dan butuh penanganan rumah sakit, namun karena RS sedang full sekarang kita butuh tabung oksigen. Mohon bantuannya," jelasnya.
Kendati demikian, dia bisa sedikit lega lantaran mendapat respons dari Walikota Malang. Dia menyebut bahwa kini neneknya sudah mendapat penanganan lebih lanjut dan berharap kesembuhan.
"Alhamdulillah baru saja dapat respons yang cepat dari bapak Walikota Malang untuk nenek saya yang Covid. Terima kasih untuk responnya pak @sam.sutiaji," tandasnya.
(nug)
tulis komentar anda