Berolahraga Dapat Meningkatkan Kebugaran Mental

Minggu, 31 Mei 2020 - 08:37 WIB
ilustrasi
JAKARTA - Penelitian menunjukkan olahraga dapat membantu meningkatkan kebugaran mental. Analisis skala besar dilakukan di Universitas Basel dan rekan-rekan mereka di Universitas Tsukuba, Jepang. Kelompok penelitian dengan partisipasi Dr Sebastian Ludyga dan Profesor Uwe Puhse mengevaluasi 80 studi individu untuk mengidentifikasi beberapa karakteristik kunci.

Olahraga ketahanan, olahraga kekuatan atau campuran komponen-komponen ini dinilai bisa meningkatkan kinerja kognitif. Namun, olahraga yang terkoordinasi dan menantang serta memerlukan pola gerakan yang kompleks dan interaksi dengan sesama pemain secara signifikan lebih efektif.

"Untuk berkoordinasi selama olahraga tampaknya bahkan lebih penting daripada total volume kegiatan olahraga," kata Sebastian Ludyga seperti dilansir Times Now News, baru-baru ini.

Tingkat total olahraga yang lebih tinggi tidak selalu mengarah pada tingkat efektivitas kebugaran mental yang lebih tinggi. Durasi yang lebih lama per unit akitivitas fisik menjanjikan peningkatan yang lebih besar dalam kinerja kognitif dalam periode waktu yang lebih lama.



Sama seperti kondisi fisik, kinerja kognitif berubah sepanjang hidup. Ini bagus untuk potensi peningkatan selama masa kanak-kanak (fase perkembangan kognitif) dan selama usia tua (fase degradasi kognitif). Namun, kelompok penelitian dari Departemen Olahraga, Latihan dan Kesehatan (DSBG) di University of Basel tidak dapat menemukan indikator berbagai tingkat efektivitas kegiatan olahraga dalam berbagai kelompok umur.

Selain itu, kegiatan olahraga dari usia sekolah dasar hingga usia lanjut tidak harus berbeda secara mendasar untuk meningkatkan kinerja kognitif. Kelompok usia yang berbeda dapat digabungkan untuk tujuan bersama selama olahraga. "Ini sudah diterapkan secara selektif dengan program latihan bersama untuk anak-anak dan kakek-nenek mereka," kata Puhse.

Fakta lainnya, penelitian ini menemukan bahwa volume aktivitas olahraga yang sama memiliki efek yang berbeda pada kebugaran fisik untuk pria dan wanita. Namun, kelompok penelitian sekarang dapat memverifikasi ini untuk kebugaran mental. Pria karenanya lebih diuntungkan dari kegiatan olahraga.

Perbedaan antara kedua jenis kelamin sangat jelas dalam intensitas gerakan, tetapi tidak dalam jenis olahraga. Latihan keras tampaknya sangat bermanfaat bagi anak laki-laki dan laki-laki dewasa. Dipasangkan dengan peningkatan intensitas secara bertahap, ini mengarah pada peningkatan kinerja kognitif yang jauh lebih besar selama periode waktu yang lebih lama.

Sebaliknya, efek positif pada wanita dan anak perempuan menghilang jika intensitasnya meningkat terlalu cepat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mereka harus memilih kegiatan olahraga intensitas rendah hingga menengah jika mereka ingin meningkatkan kebugaran kognitif mereka.
(msd)
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More