Angela Tanoesoedibjo Berharap Pameran Exotic NTT Tingkatkan Kunjungan Wisatawan
Sabtu, 16 Oktober 2021 - 21:30 WIB
JAKARTA - Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Wamenparekraf) Angela Tanoesoedibjo berharap pameran Exotic NTT: Flores, Beyond Your Imagination bisa meningkatkan kunjungan wisatawan ke salah satu destinasi super prioritas tersebut.
Acara ini digelar di Mal Gandaria City, Jakarta mulai 15 hingga 17 Oktober 2021. Pameran tersebut mempromosikan berbagai potensi pariwisata dan ekonomi kreatif (parekraf) di Labuan Bajo, dan Nusa Tenggara Timur (NTT) pada umumnya.
"Sehingga calon wisatawan dapat lebih memahami kesesuaian pengalaman wisata yang mereka kehendaki dengan kegiatan dan produk yang tersedia," kata Angela melalui keterangan resminya, Sabtu (16/10/2021).
Pameran ini, lanjut Angela, mengusung konsep yang menyajikan daya tarik parekraf yang tersebar di seluruh NTT, seperti di pulau Flores, Alor, dan Lembata. Booth dalam pameran ini pun ditata dengan arsitektur yang mengedepankan budaya NTT.
"Sehingga pengunjung dapat merasakan experience melalui booth representatif bernuansa budaya, destinasi, serta keunikan yang otentik dari daerah tersebut," ungkap Angela.
Tidak hanya itu, dalam pameran yang dilaksanakan oleh Badan Pariwisata Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF) ini, para pengunjung juga dapat melihat kekayaan potensi parekraf di NTT secara virtual melalui booth virtual reality yang tersedia di lokasi acara.
Di pameran ini juga terdapat booth yang menghadirkan produk-produk pelaku UMKM. Seperti La Bajo Coffee, Kain Tenun Tersco, Hi bajo Tas Rajut, dan lainnya. Pameran ini juga menghadirkan travel agent lokal yang melakukan penjualan paket wisata menarik.
Direktur Pemasaran BPOLBF Raisa Lestari Niloperbowo menjelaskan bahwa pameran ini diharapkan dapat meningkatkan kunjungan wisatawan nusantara ke seluruh wilayah NTT.
Acara ini digelar di Mal Gandaria City, Jakarta mulai 15 hingga 17 Oktober 2021. Pameran tersebut mempromosikan berbagai potensi pariwisata dan ekonomi kreatif (parekraf) di Labuan Bajo, dan Nusa Tenggara Timur (NTT) pada umumnya.
"Sehingga calon wisatawan dapat lebih memahami kesesuaian pengalaman wisata yang mereka kehendaki dengan kegiatan dan produk yang tersedia," kata Angela melalui keterangan resminya, Sabtu (16/10/2021).
Pameran ini, lanjut Angela, mengusung konsep yang menyajikan daya tarik parekraf yang tersebar di seluruh NTT, seperti di pulau Flores, Alor, dan Lembata. Booth dalam pameran ini pun ditata dengan arsitektur yang mengedepankan budaya NTT.
"Sehingga pengunjung dapat merasakan experience melalui booth representatif bernuansa budaya, destinasi, serta keunikan yang otentik dari daerah tersebut," ungkap Angela.
Tidak hanya itu, dalam pameran yang dilaksanakan oleh Badan Pariwisata Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF) ini, para pengunjung juga dapat melihat kekayaan potensi parekraf di NTT secara virtual melalui booth virtual reality yang tersedia di lokasi acara.
Di pameran ini juga terdapat booth yang menghadirkan produk-produk pelaku UMKM. Seperti La Bajo Coffee, Kain Tenun Tersco, Hi bajo Tas Rajut, dan lainnya. Pameran ini juga menghadirkan travel agent lokal yang melakukan penjualan paket wisata menarik.
Direktur Pemasaran BPOLBF Raisa Lestari Niloperbowo menjelaskan bahwa pameran ini diharapkan dapat meningkatkan kunjungan wisatawan nusantara ke seluruh wilayah NTT.
Lihat Juga :
tulis komentar anda