Bukan Penjahat, Doc Ock bakal Bantu Peter Parker di Spider-Man: No Way Home?
Rabu, 17 November 2021 - 22:36 WIB
Doctor Octopus alias Doc Ock diduga akan berubah menjadi baik di Spider-Man: No Way Home dan membantu Peter Parker menyelesaikan misinya di tengah kekacauan. (Foto: YouTube/Sony Pictures)
Ada yang menggelitik dari trailer kedua Spider-Man: No Way Home . Trailer ini mengungkap lima musuh yang harus dihadapi Peter Parker/Spider-Man (Tom Holland) di film tersebut. Mereka adalah Doctor Octopus/Doc Ock (Alfred Molina), Green Goblin (Willem Dafoe), Electro (Jamie Fox), Sandman (Thomas Hayden Church) dan Lizard (Rhys Ifans).
Dari kelima orang itu, Doc Ock adalah yang paling pertama diperkenalkan dan dikonfirmasi. Karakter dari Spider-Man 2 (2004) ini sudah muncul sejak trailer pertama Spider-Man: No Way Home dirilis. Di trailer kedua yang dirilis tadi pagi, Rabu (17/11), sejumlah detail dari Doc Ock pun mulai terlihat.
Seperti terlihat dari trailer pertama, Doc Ock datang ke lini masa utama Marvel Cinematic Universe (MCU) untuk memburu Peter Parker/Spider-Man (Tom Holland). Di trailer pertama, dia sempat menyapa Spider-Man dengan sapaan: Halo, Peter. Di trailer kedua, dia mengejar Peter dan berhasil menangkapnya dengan tentakelnya.
Doc Ock berhasil memojokkan Spider-Man dengan tentakelnya. Topeng kostum Spider-Man pun terbuka. Saat itu, Peter mengenakan kostum Iron Spider. Namun, betapa kagetnya karakter bernama asli Dr Otto Octavius itu saat melihat wajah asli Peter di balik topeng tersebut.
“Kamu bukan Peter Parker,” katanya.
Doc Ock kemudian muncul lagi. Kali ini, dia berada di dalam sebuah ruangan kaca. Peter, MJ (Zendaya) dan Ned (Jacob Batalon) menemui Doc Ock dan menanyakan nama aslinya. Ketiganya tertawa mendengar jawaban Doc Ock. Peter sampai bertanya lagi siapa nama asli karakter itu.
Dari interaksi yang terjadi di antara mereka, bisa terlihat kalau ketiga orang itu tidak takut sama sekali dengan Doc Ock. Penjahat itu pun juga terdengar tak terlalu mengancam ketika berada di dalam kamar kaca. Belum diketahui seperti apa kelanjutan hubungan mereka.
Di trailer itu juga disebutkan tentang multiverse. Mantra yang diucapkan Doctor Strange kacau dan menyebabkan para penjahat dari semesta lain bermunculan. Menurut Strange, para penjahat itu ditakdirkan mati di tangan para Spider-Man, sesuatu yang membuat Peter tak sepakat dengannya.
Dari kelima orang itu, Doc Ock adalah yang paling pertama diperkenalkan dan dikonfirmasi. Karakter dari Spider-Man 2 (2004) ini sudah muncul sejak trailer pertama Spider-Man: No Way Home dirilis. Di trailer kedua yang dirilis tadi pagi, Rabu (17/11), sejumlah detail dari Doc Ock pun mulai terlihat.
Seperti terlihat dari trailer pertama, Doc Ock datang ke lini masa utama Marvel Cinematic Universe (MCU) untuk memburu Peter Parker/Spider-Man (Tom Holland). Di trailer pertama, dia sempat menyapa Spider-Man dengan sapaan: Halo, Peter. Di trailer kedua, dia mengejar Peter dan berhasil menangkapnya dengan tentakelnya.
Doc Ock berhasil memojokkan Spider-Man dengan tentakelnya. Topeng kostum Spider-Man pun terbuka. Saat itu, Peter mengenakan kostum Iron Spider. Namun, betapa kagetnya karakter bernama asli Dr Otto Octavius itu saat melihat wajah asli Peter di balik topeng tersebut.
“Kamu bukan Peter Parker,” katanya.
Doc Ock kemudian muncul lagi. Kali ini, dia berada di dalam sebuah ruangan kaca. Peter, MJ (Zendaya) dan Ned (Jacob Batalon) menemui Doc Ock dan menanyakan nama aslinya. Ketiganya tertawa mendengar jawaban Doc Ock. Peter sampai bertanya lagi siapa nama asli karakter itu.
Dari interaksi yang terjadi di antara mereka, bisa terlihat kalau ketiga orang itu tidak takut sama sekali dengan Doc Ock. Penjahat itu pun juga terdengar tak terlalu mengancam ketika berada di dalam kamar kaca. Belum diketahui seperti apa kelanjutan hubungan mereka.
Di trailer itu juga disebutkan tentang multiverse. Mantra yang diucapkan Doctor Strange kacau dan menyebabkan para penjahat dari semesta lain bermunculan. Menurut Strange, para penjahat itu ditakdirkan mati di tangan para Spider-Man, sesuatu yang membuat Peter tak sepakat dengannya.
Lihat Juga :