Syakir Daulay Kenang saat Terakhir Ameer Azzikra, Sebut sang Sahabat Muntah Darah sebelum Meninggal

JAKARTA - Syakir Daulay mengenang kembali saat-saat terakhir Ameer Azzikra sebelum meninggal dunia. Ia sebenarnya terkejut ketika tahu sang sahabat yang diketahuinya sehat-sehat saja ternyata jatuh sakit.

"Dikiranya sakit-sakit biasa karena cuaca kemarin. Ternyata pas dia bilang ada masalah di paru-parunya, ya Syakir udah firasat sih pas dikirimin video itu. Dia minta maaf," ujar Syakir yang ditemui di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan, Sabtu (4/12/2021).





Tak lama setelah melihat video itu, Syakir menerima kabar bahwa Ameer dirawat di rumah sakit dan kritis. Istri sang sahabat, Nadzira Shafa, yang memberi kabar tersebut.

"Sore itu kan sempat dikabarin sama istrinya, Zira. Syakir bilang kalau ada apa-apa sama Ameer, kasih tahu," ungkapnya.

Ketika itu kondisi Ameer sudah parah hingga mengalami muntah darah. Tim medis langsung bertindak cepat membawa adik Alvin Faiz itu ke ruang perawatan intensif (ICU).

"Ameer sadar, kemudian muntah darah, terus langsung dibawa ke ruang ICU," imbuhnya.

Usai itu, Ameer tak sadarkan diri atau koma. Setelah sempat jantungnya tak berdetak, lelaki 20 tahun tersebut akhirnya dinyatakan meninggal dunia pada 29 November 2021, tepatnya pukul 1 dini hari.



"Setelah itu, Syakir ke rumah sakit itu dan masuk ruang ICU. Tangisan keluarga udah kedengeran," tuturnya.

Ammer Azzikra dinyatakan meninggal dunia karena kompilasi penyakit, infeksi liver dan paru/pneumonia. Ia kemudian dimakamkan di Pondok Pesantren Azzikra, Gunung Sindur, Bogor, di sebelah makam sang ayah, Ustadz Arifin Ilham.