Ngopi dalam Bus Avante H8 Kembali Gairahkan Pariwisata Malang
Rabu, 01 Juli 2020 - 17:35 WIB
Perusahaan transportasi pariwisata Juragan 99 Trans di Malang, Jawa Timur, yang menyulap bus menjadi kafe berjalan. Foto/Istimewa
MALANG - Banyak cara bisa dilakukan untuk memikat wisatawan agar mau datang ke satu tempat. Selain keindahan alam dan pertunjukan budaya, ide kreatif bisa menjadi alternatif.
Seperti dilakukan perusahaan transportasi pariwisata Juragan 99 Trans di Malang , Jawa Timur, yang menyulap bus menjadi kafe berjalan. Interior bus didesain sedemikian rupa sehingga mampu menampung 25 orang. Ada delapan meja tersedia di dalam bus sehingga jarak sosial terjaga dan penumpang tetap merasa nyaman.
Manajemen Juragan 99 Trans memang menerapkan protokol kesehatan sesuai standard operational procedure (SOP) yang berlaku, termasuk pengukuran suhu tubuh dan pemakaian hand sanitizer prodak MS Glow bagi wisatawan sebelum masuk bus. Armada bus juga rutin disemprot cairan disinfektan. Awak bus memakai masker, face shield, dan sarung tangan. ( )
"Kami yang bergerak di bidang transportasi kembali ingin menggairah kunjungan wisatawan Kota Malang yang sempat terhenti karena pandemi COVID-19 dengan mengajak pecinta kopi menikmati keindahan Malang sambil merasakan nikmatnya kopi Sultan, dengan menaiki bus terbaru milik Juragan 99 Trans, yakni Avante H8," ujar Gilang Widya Praman, Bos Juragan 99 Trans, melalui keterangan tertulis, Rabu (1/7).
Dengan ongkos Rp50.000 per orang, kata Gilang, pengunjung sudah bisa mengikuti City Tour Malang dan para pecinta kopi bakal mendapatkan satu gelas kopi Sultan plus makanan ringan, sekaligus jalan-jalan ke Batu, Malang, selama lebih kurang 60 menit.
"Jadi ada dua filosofi antara rasa dengan nuansa. Jika orang minum kopi dapat memunculkan suatu pemikiran yang yang cemerlang. Yang kedua, nuansanya yakni pariwisata sambil melihat keindahan Malang dengan menikmati kopi Sultan," ungkap Gilang. ( )
Rute keliling wisata Kota Malang dimulai dari kantor Juragan 99 Trans di Jalan Komud ABD. Saleh, Upek Upek, Asrikaton, Kecamatan Pakis, Malang, City Tour Malang, lalu menuju Batu.
"Dengan jadwal keberangkatan Senin-Sabtu, rute A pukul 16.00 WIB keliling Malang, rute B pukul 18.30 ke Batu Malang. Sedangkan hari Minggu rute A pukul 10.00 keliling Malang dan rute B pukul 13.30 ke Batu. Dengan inovasi di masa new normal ini, saya yakin pariwisata Malang akan kembali gairah," pungkas Gilang
Seperti dilakukan perusahaan transportasi pariwisata Juragan 99 Trans di Malang , Jawa Timur, yang menyulap bus menjadi kafe berjalan. Interior bus didesain sedemikian rupa sehingga mampu menampung 25 orang. Ada delapan meja tersedia di dalam bus sehingga jarak sosial terjaga dan penumpang tetap merasa nyaman.
Manajemen Juragan 99 Trans memang menerapkan protokol kesehatan sesuai standard operational procedure (SOP) yang berlaku, termasuk pengukuran suhu tubuh dan pemakaian hand sanitizer prodak MS Glow bagi wisatawan sebelum masuk bus. Armada bus juga rutin disemprot cairan disinfektan. Awak bus memakai masker, face shield, dan sarung tangan. ( )
"Kami yang bergerak di bidang transportasi kembali ingin menggairah kunjungan wisatawan Kota Malang yang sempat terhenti karena pandemi COVID-19 dengan mengajak pecinta kopi menikmati keindahan Malang sambil merasakan nikmatnya kopi Sultan, dengan menaiki bus terbaru milik Juragan 99 Trans, yakni Avante H8," ujar Gilang Widya Praman, Bos Juragan 99 Trans, melalui keterangan tertulis, Rabu (1/7).
Dengan ongkos Rp50.000 per orang, kata Gilang, pengunjung sudah bisa mengikuti City Tour Malang dan para pecinta kopi bakal mendapatkan satu gelas kopi Sultan plus makanan ringan, sekaligus jalan-jalan ke Batu, Malang, selama lebih kurang 60 menit.
"Jadi ada dua filosofi antara rasa dengan nuansa. Jika orang minum kopi dapat memunculkan suatu pemikiran yang yang cemerlang. Yang kedua, nuansanya yakni pariwisata sambil melihat keindahan Malang dengan menikmati kopi Sultan," ungkap Gilang. ( )
Rute keliling wisata Kota Malang dimulai dari kantor Juragan 99 Trans di Jalan Komud ABD. Saleh, Upek Upek, Asrikaton, Kecamatan Pakis, Malang, City Tour Malang, lalu menuju Batu.
"Dengan jadwal keberangkatan Senin-Sabtu, rute A pukul 16.00 WIB keliling Malang, rute B pukul 18.30 ke Batu Malang. Sedangkan hari Minggu rute A pukul 10.00 keliling Malang dan rute B pukul 13.30 ke Batu. Dengan inovasi di masa new normal ini, saya yakin pariwisata Malang akan kembali gairah," pungkas Gilang
(tsa)
Lihat Juga :
tulis komentar anda