Teknologi RF Cannula Subcision Mampu Hilangkan Bekas Luka yang Ganggu Penampilan

Selasa, 22 November 2022 - 18:38 WIB
Dokter Fenni Rinanda, M.Ked (DV) SpDV dari Klinik Rinanda Skin Care Jakarta. Foto/Istimewa
JAKARTA - Scar atas bekas luka bisa menjadi masalah bagi siapa saja. Salah satu contoh scar yang sering dianggap mengganggu karena tampilannya yang sangat jelas adalah bekas jerawat alias bopeng.

Beberapa permasalahan scar lain yang sering ditemui seperti bekas luka bakar, bekas luka pascaoperasi, bekas cacar air, dan spider vein. Hal ini umumnya disebabkan oleh proses penyembuhan luka yang tidak berjalan baik, misalnya akibat trauma maupun proses peradangan yang hebat atau berkepanjangan sebelumnya.

Scar dapat diatasi dengan tindakan menggunakan teknologi RF Cannula Subcision. Subsisi adalah prosedur non-bedah yang kerap dimanfaatkan oleh dokter spesialis kulit untuk melakukan tindakan membebaskan jaringan yang terikat guna menghilangkan scar, terutama pada tekstur kulit yang kasar atau tidak rata.



RF Cannula Subcision berfungsi untuk melepaskan jaringan ikat dengan mengantarkan panas yang disebabkan oleh Radio-Frekuensi pada jaringan luka. Cannula akan menghantarkan RF sehingga terjadi produksi kolagen dan melepaskan jaringan ikat kulit guna mengurangi scar.

Alat yang memiliki teknologi RF Cannula Subcision adalah INNO Plus+, dengan ST Indonesia sebagai distributor resmi di Tanah Air.

Dokter Fenni Rinanda, M.Ked (DV) SpDV dari Klinik Rinanda Skin Care Jakarta mengungkapkan pengalamannya menggunakan teknik RF Cannula Subcision di kliniknya sejak 2019.

“INNO Plus+ efektif untuk menghilangkan bekas luka, kerutan pada wajah, jerawat aktif, pori-pori besar hingga spider vein. Agar mendapatkan hasil yang lebih optimal, treatment INNO Plus+ dapat digabung dengan treatment Laser CO2 dan Clapio-Cell (skin booster yang mengandung 10% PDRN DNA Salmon)," papar dr. Fenni.

"Pasien cukup senang dengan hasil yang didapatkan setelah tindakan dengan menggunakan INNO Plus+, yang utama adalah karena hasilnya langsung dapat terlihat setelah 1 kali tindakan. Selain itu pasien juga senang dengan waktu treatment yang cukup singkat yaitu 10 hingga 15 menit dengan minim rasa sakit selama tindakan serta tidak menimbulkan efek samping yang berbahaya,” tambahnya.

Tindakan menggunakan INNO Plus+ diawali dengan anestesi lokal tergantung luasnya area tindakan dan toleransi pasien.

“Sebelum melakukan tindakan subsisi ini, pasien diwajibkan konsultasi yang mendalam dengan dokter ahli agar dapat mengarahkan dan memilih prosedur medis yang paling sesuai," ujar dr. Fenni.

ST Indonesia sebagai perusahaan penyedia produk serta alat kecantikan di Indonesia membawa dan memperkenalkan INNO Plus+ sebagai salah satu device unggulan pada event INDALAS 2022 (Indonesia Dermatologic Aesthetic, Laser & Surgery Conference) yang diselenggarakan pada 17-19 November 2022 di ICE BSD.

"Produk INNO Plus+ ini dilengkapi dengan teknologi RF Subcision Cannula untuk menghilangkan scar. INNO Plus+ telah digunakan oleh banyak klinik kecantikan di seluruh Indonesia,” kata Marthin, Sales Manager ST Indonesia, melalui keterangan tertulis, Selasa (22/11/2022).
(tsa)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More