Teripang Menu Istimewa Disajikan di Momen Imlek, Simbol Keharmonisan
Rabu, 18 Januari 2023 - 17:45 WIB
Kuliner Imlek biasanya indentik dengan kue keranjang. Namun tahukah Anda, ada masakan teripang olahan seafood yang biasa disajikan sebelum malam tahun baru Imlek? Foto tangkapan layar
PANGKALPINANG - Kuliner Imlek biasanya indentik dengan kue keranjang. Namun tahukah Anda, ada masakan teripang olahan seafood yang biasa disajikan sebelum malam tahun baru Imlek? Tak hanya berkhasiat untuk kesehatan, kuliner ini ternyata melambangkan keharmonisan dalam keluarga.
Sesuai namanya, kuliner teripang, jenis hewan laut yang umumnya juga dikenal dengan sebutan timun laut. Teripang merupakan salah makanan mewah khas imlek sejak ratusan tahun lalu. Namun, keturunan Tionghoa di Bangka Belitung (Babel) mengolahnya bersama ayam.
Katerika Suyani, peracik kuliner mengatakan, kuliner ini biasanya disantap bersama keluarga sebelum malam Imlek atau malam pergantian tahun dalam penanggalan Tionghoa.
Untuk mengolahnya, lanjut dia, kuliner yang satu ini tidaklah sulit. "Hanya butuh waktu yang sedikit lama, sebab menggunakan ayam kampung yang tekstur daging agak kenyal," ungkap Suyani, Rabu (18/1/2023).
Pengolahan kulier yang satu ini memelukan beberapa bahan. Pertama siapkan teripang segar, gula aren, bawang putih, bawang merah, jahe, garam, kecap manis dan ayam kampung. Lalu, tumbuk halus bumbu rempah, tumis pada sebuah teplon, masukan ayam dan teripang, jangan lupa tambahkan garam serta kecap.
"Langkah terakhir, aduk-aduk hingga matang dan ayam haisom siap dihidangkan," ujarnya.
Biasanya, lanjut dia, keluarga besar biasa berkumpul dan duduk satu meja untuk menyantap kuliner ini, baik di malam maupun siang hari. Nah tak cuma gurih dan nikmat, olahan tripang juga dikenal sebagai konsumsi sehat yang bermanfaat untuk menjaga kesehatan gusi, menurunkan kolesterol jahat, dan mencegah kanker.
Sesuai namanya, kuliner teripang, jenis hewan laut yang umumnya juga dikenal dengan sebutan timun laut. Teripang merupakan salah makanan mewah khas imlek sejak ratusan tahun lalu. Namun, keturunan Tionghoa di Bangka Belitung (Babel) mengolahnya bersama ayam.
Katerika Suyani, peracik kuliner mengatakan, kuliner ini biasanya disantap bersama keluarga sebelum malam Imlek atau malam pergantian tahun dalam penanggalan Tionghoa.
Untuk mengolahnya, lanjut dia, kuliner yang satu ini tidaklah sulit. "Hanya butuh waktu yang sedikit lama, sebab menggunakan ayam kampung yang tekstur daging agak kenyal," ungkap Suyani, Rabu (18/1/2023).
Pengolahan kulier yang satu ini memelukan beberapa bahan. Pertama siapkan teripang segar, gula aren, bawang putih, bawang merah, jahe, garam, kecap manis dan ayam kampung. Lalu, tumbuk halus bumbu rempah, tumis pada sebuah teplon, masukan ayam dan teripang, jangan lupa tambahkan garam serta kecap.
"Langkah terakhir, aduk-aduk hingga matang dan ayam haisom siap dihidangkan," ujarnya.
Biasanya, lanjut dia, keluarga besar biasa berkumpul dan duduk satu meja untuk menyantap kuliner ini, baik di malam maupun siang hari. Nah tak cuma gurih dan nikmat, olahan tripang juga dikenal sebagai konsumsi sehat yang bermanfaat untuk menjaga kesehatan gusi, menurunkan kolesterol jahat, dan mencegah kanker.
(don)
Lihat Juga :
tulis komentar anda