Jenazah Nano Riantiarno Dimakamkan di Bogor Hari Ini
loading...
A
A
A
JAKARTA - Jenazah Nano Riantiarno akan dimakamkan di Taman Pemakaman Giri Tama, Desa Tojong, Kecamatan Kemang, Bogor, Jawa Barat hari ini, Sabtu (21/1/2022) pukul 12.00 WIB.
Anak Nano, Rangga Bhuana mengatakan pemakaman ini berdasarkan keputusan keluarganya. Selain itu, di makam yang sama juga terdapat makan orang tua istri Nano, Ratna Riantiarno.
"Sekitar pukul 12.00 siang (dimakamkan," kata Rangga pada Jumat, 20 Januari 2022.
Jenazah pendiri Teater Koma itu saat ini disemayamkan di rumah duka di kawasan Bintaro, Jakarta Selatan. Nano meninggal dunia pada Jumat, 20 Januari 2023 di kediamannya pukul 06.58 WIB.
Kabar duka tersebut dikonfirmasi oleh Ratna Riantiarno. Melalui status WhatsApp, Ratna mengumunkan kabar meninggalnya sang suami.
"Telah berpulang ke rumah Bapa di Surga, suami, ayah, kakak, guru kami tercinta, Norbertus Riantiarno, di rumah beliau, pada pagi hari, Jumat, 20 Januari 2023, pukul 06.58 WIB," tulis Ratna.
Sebelum meninggal, Nano mengiap tumor di kaki kirinya. Operasi pengangkatan tumor pun telah dia jalani.
Namun, kesehatannya tiba-tiba menurun dan setelah menjalani pemeriksaan kembali, doker menyatakan Nano mengidap kanker paru-paru.
"Setelahnya pulang dari rumah sakit, tiba-tiba awal Desember (2022) batuk-batuk, rontgen 3 Desember, ternyata ada penyebaran ke paru-paru," jelas Rangga.
"Dipastikan lagi, sejak dibawa ke ICU Dharmais tanggal 27, teliti lewat rontgen, diambil cairan paru-paru. Itu yang bikin sesak napas, ya memang kondisinya kanker," tandasnya.
Anak Nano, Rangga Bhuana mengatakan pemakaman ini berdasarkan keputusan keluarganya. Selain itu, di makam yang sama juga terdapat makan orang tua istri Nano, Ratna Riantiarno.
"Sekitar pukul 12.00 siang (dimakamkan," kata Rangga pada Jumat, 20 Januari 2022.
Jenazah pendiri Teater Koma itu saat ini disemayamkan di rumah duka di kawasan Bintaro, Jakarta Selatan. Nano meninggal dunia pada Jumat, 20 Januari 2023 di kediamannya pukul 06.58 WIB.
Kabar duka tersebut dikonfirmasi oleh Ratna Riantiarno. Melalui status WhatsApp, Ratna mengumunkan kabar meninggalnya sang suami.
"Telah berpulang ke rumah Bapa di Surga, suami, ayah, kakak, guru kami tercinta, Norbertus Riantiarno, di rumah beliau, pada pagi hari, Jumat, 20 Januari 2023, pukul 06.58 WIB," tulis Ratna.
Sebelum meninggal, Nano mengiap tumor di kaki kirinya. Operasi pengangkatan tumor pun telah dia jalani.
Namun, kesehatannya tiba-tiba menurun dan setelah menjalani pemeriksaan kembali, doker menyatakan Nano mengidap kanker paru-paru.
"Setelahnya pulang dari rumah sakit, tiba-tiba awal Desember (2022) batuk-batuk, rontgen 3 Desember, ternyata ada penyebaran ke paru-paru," jelas Rangga.
"Dipastikan lagi, sejak dibawa ke ICU Dharmais tanggal 27, teliti lewat rontgen, diambil cairan paru-paru. Itu yang bikin sesak napas, ya memang kondisinya kanker," tandasnya.
(dra)