Ini Pemicu Dugaan Tindak Kekerasan yang Dialami Asisten Pribadi Hotman Paris Hutapea
loading...
Asisten pribadi Hotman Paris Hutapea yang bernama Intan Nallendra diduga mengalami tindak kekerasan di sebuah klub malam di kawasan Jakarta Selatan pada Sabtu (21/1/2023) lalu. Foto/MPI/Kiki Oktaliani
A
A
A
JAKARTA - Asisten pribadi Hotman Paris Hutapea yang bernama Intan Nallendra diduga mengalami tindak kekerasan di sebuah klub malam di kawasan Jakarta Selatan pada Sabtu (21/1/2023) lalu.
Menurut pengacara Intan, Joseph Irianto, tindak kekerasan tersebut dipicu setelah merenggangnya hubungan antara Intan dan pacar yang dimanfaatkan oleh MW sang terduga pelaku, dengan meminta video vulgar dari kekasih Intan.
“MW ini adalah teman dekat Intan. Jadi saat hubungannya renggang, MW dihubungi oleh pacar klien saya. Di kesempatan tersebut MW justru meminta untuk melakukan panggilan video, dengan syarat menunjukkan alat vitalnya,” ujar Joseph Irianto saat ditemui di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Selasa (24/1/2023).
Mengetahui kejadian tersebut, Intan cukup marah. Pertemuan keduanya di salah satu klub di Jakarta Selatan itulah yang menjadi awal percekcokan antara MW dan Intan yang kemudian memicu tindak kekerasan yang menimpanya.
“Klien saya bertemu dengan MW di salah satu klub dan terjadi percekcokan. Saudara MW melakukan tindak pidana yang sangat biadab untuk seorang laki-laki memukul seorang perempuan dengan sangat keji 3 kali,” papar Joseph.
Luka yang diderita Intan ada di kepala bagian depan, kepala bagian atas, dan kedua lengan lebam. Pengacara Intan menjelaskan bahwa kliennya juga dijambak.
“Sambil menjambak dan itu semua ada bukti visumnya lengkap,” tambah Joseph.
Menurut Joseph Irianto, hal tersebut bukan hal yang manusiawi. Sebagai kuasa hukum, dirinya mengaku ikut geram.
Sang pengacara pun menjelaskan bahwa kasus yang saat ini dialami oleh kliennya tengah diproses di Polres Jakarta Selatan.
Menurut pengacara Intan, Joseph Irianto, tindak kekerasan tersebut dipicu setelah merenggangnya hubungan antara Intan dan pacar yang dimanfaatkan oleh MW sang terduga pelaku, dengan meminta video vulgar dari kekasih Intan.
“MW ini adalah teman dekat Intan. Jadi saat hubungannya renggang, MW dihubungi oleh pacar klien saya. Di kesempatan tersebut MW justru meminta untuk melakukan panggilan video, dengan syarat menunjukkan alat vitalnya,” ujar Joseph Irianto saat ditemui di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Selasa (24/1/2023).
Mengetahui kejadian tersebut, Intan cukup marah. Pertemuan keduanya di salah satu klub di Jakarta Selatan itulah yang menjadi awal percekcokan antara MW dan Intan yang kemudian memicu tindak kekerasan yang menimpanya.
“Klien saya bertemu dengan MW di salah satu klub dan terjadi percekcokan. Saudara MW melakukan tindak pidana yang sangat biadab untuk seorang laki-laki memukul seorang perempuan dengan sangat keji 3 kali,” papar Joseph.
Luka yang diderita Intan ada di kepala bagian depan, kepala bagian atas, dan kedua lengan lebam. Pengacara Intan menjelaskan bahwa kliennya juga dijambak.
“Sambil menjambak dan itu semua ada bukti visumnya lengkap,” tambah Joseph.
Menurut Joseph Irianto, hal tersebut bukan hal yang manusiawi. Sebagai kuasa hukum, dirinya mengaku ikut geram.
Sang pengacara pun menjelaskan bahwa kasus yang saat ini dialami oleh kliennya tengah diproses di Polres Jakarta Selatan.
(tsa)
Lihat Juga :
