Tak Sekadar Horor, Film Mantra Surugana Juga Angkat Budaya Sunda Kuno

JAKARTA - Dunia perfilman Tanah Air kembali kedatangan film bergenre horor yang juga menjadi primadona bagi para penonton. Judulnya Mantra Surugana besutan sutradara Dyan Sunu Prastowo.

Melihat fenomena maraknya film horor, sang sutradara tertantang untuk mengemas sebuah film horor yang berbeda dengan sentuhan budaya lokal yang mudah diterima oleh kalangan anak muda yang mendominasi bioskop saat ini.

Budaya lokal menjadi senjata pamungkas Dyan Sunu Prastowo untuk menghadirkan horor yang fresh dan berbeda.

"Konsisten kita akan mengangkat lokal, kita riset bagaimana membawa tradisional tapi mudah diterima Gen Z, dari segi bahasa terus juga kita ngelihat tren secara teknologi, editing, kita terus eksplor. Memang harus dicoba banyak hal," ungkap Dyan Sunu Prastowo dalam Konferensi Pers Film Mantra Surugana di kawasan Grogol, Jakarta Barat, Selasa (14/2/2023).

Selain itu, film ini juga menjanjikan audio visual yang begitu memanjakan mata dan telinga para penonton, bukan hanya jalan cerita yang sarat akan makna.

"Film horor udah banyak di industri saat ini. Tantangan saat ini menghadirkan horor dengan audio visual yang berbeda. Kita terus berinovasi, semua genre terus berimprovisasi. Semoga bisa menjadi salah satu yang memberikan warna," jelas Dyan.

Sesuai judulnya, "mantra" akan menjadi gerbang pembuka bagi penonton untuk mengenal lebih dalam mengenai kebudayaan Indonesia khususnya sunda kuno. Merapal mantra dengan bahasa sunda kuno menjadi tantangan tersendiri bagi para cast yang hadir dalam film ini.

"Ada sunda biasa sama sunda kuno. Kebetulan sulit buat saya, karena kita harus tahu arti dari setiap mantra dan dialog yang kita ucapkan," ungkap Cindy Nirmala, salah satu cast.

Mantra Surugana menceritakan bangkitnya sosok iblis lewat mantra dan kutukan yang menghantui Tantri (Sitha Marino). Sebagai seorang mahasiswa baru, Tantri tiba di sebuah asrama, tapi tidak disangka, di asrama itu, ia menemukan hubungan mengerikan dengan mantra dan kutukan di masa lalu. Mantra dan kutukan itu membangkitkan Iblis Surugana yang meminta korban nyawa.

Film ini diperankan Sitha Marino, Messi Gusti, Cindy Nirmala, Rania Putrisari, Fergie Brittany, Shabrina Luna, Rafael Adwel, Dewa Dayana, Yusuf Mahardika, Arswendy Bening Swara, Tegar Satrya, dan Mike Lucock.