; ?>/images/googleplay.png){kind=small}
Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Sandiaga Uno Ingin Penyelenggaraan IVES 2023 Bisa Bantu Kebangkitan Ekonomi
loading...
Menparekraf Sandiaga Uno memberi sambutan dalam pembukaan Indonesia Event Management Summit (IVES) 2023 di Jakarta, Selasa (21/2/2023). Foto/MPI/Novie Fauziah
A
A
A
JAKARTA - Indonesia Event Management Summit (IVES) 2023 dapat mendorong dan membantu kebangkitan ekonomi di Indonesia. Terlebih pada tahun ini ditargetkan bisa tercipta 4,4 juta lapangan kerja.
Hal itu disampaikan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno saat membuka IVES 2023 di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Selasa (21/2/2023).
Menurut Sandiaga, ada beberapa catatan yang diharapkan dapat diselesaikan melalui IVES 2023. Pertama adalah perizinan yang menjadi salah satu kendala selama ini dan perlu segera diselesaikan.
"Dan ke depannya menggunakan perizinan berbasis elektronik. Mencakup perizinan di kementerian atau lembaga sampai ke tingkat daerah, di TNI POLRI hingga tingkat Kapolsek," kata Sandiaga.
Sandiaga berharap semua itu dapat terintegrasi, sehingga tercapai target-target untuk kebangkitan ekonomi kreatif di Indonesia.
Poin kedua, kata Sandiaga, IVES 2023 bisa menciptakan 1.000 lapangan kerja di berbagai tingkatan. Hal ini menjadi bagian dari pembuktian bahwa perekonomian mampu bangkit, termasuk di tingkat daerah.
Selanjutnya ada juga dari dunia usaha, pelaku event yang akan melakukan dan beralih ke digitalisasi. Termasuk bagi mereka yang hadir di event ini, mendukung adanya perubahan dalam sektor ekonomi melalui digitalisasi.
"Indonesia ini kalau penyelenggaraan event nggak kalah sama negara lain. Jadi kita punya keunggulan baik dari daya saing maupun keunggulan kooperatif. Jadi ini yang kita harapkan bisa diambil dari event IVES," papar Menparekraf.
Indonesia Event Management Summit bakal dilakukan secara hybrid dan difasilitasi oleh Konect Platform, sehingga bagi yang belum bisa hadir dapat mengikutinya secara online. Event ini bakal menghadirkan 60 pembicara dan moderator.
Hal itu disampaikan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno saat membuka IVES 2023 di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Selasa (21/2/2023).
Menurut Sandiaga, ada beberapa catatan yang diharapkan dapat diselesaikan melalui IVES 2023. Pertama adalah perizinan yang menjadi salah satu kendala selama ini dan perlu segera diselesaikan.
"Dan ke depannya menggunakan perizinan berbasis elektronik. Mencakup perizinan di kementerian atau lembaga sampai ke tingkat daerah, di TNI POLRI hingga tingkat Kapolsek," kata Sandiaga.
Sandiaga berharap semua itu dapat terintegrasi, sehingga tercapai target-target untuk kebangkitan ekonomi kreatif di Indonesia.
Poin kedua, kata Sandiaga, IVES 2023 bisa menciptakan 1.000 lapangan kerja di berbagai tingkatan. Hal ini menjadi bagian dari pembuktian bahwa perekonomian mampu bangkit, termasuk di tingkat daerah.
Selanjutnya ada juga dari dunia usaha, pelaku event yang akan melakukan dan beralih ke digitalisasi. Termasuk bagi mereka yang hadir di event ini, mendukung adanya perubahan dalam sektor ekonomi melalui digitalisasi.
"Indonesia ini kalau penyelenggaraan event nggak kalah sama negara lain. Jadi kita punya keunggulan baik dari daya saing maupun keunggulan kooperatif. Jadi ini yang kita harapkan bisa diambil dari event IVES," papar Menparekraf.
Indonesia Event Management Summit bakal dilakukan secara hybrid dan difasilitasi oleh Konect Platform, sehingga bagi yang belum bisa hadir dapat mengikutinya secara online. Event ini bakal menghadirkan 60 pembicara dan moderator.
(tsa)
Explore More