Charly Takut Konser Musik Disusupi Teroris

BANDUNG - Konser musik band asal Amerika Serikat (AS), Eagles of Death Metal, di gedung pertunjukan Bataclan, Paris, Prancis, menjadi lokasi tragedi akibat serangan teroris pada Jumat (13/11/2015) malam. Dalam peristiwa itu, tak kurang dari 112 orang tewas di tempat tersebut.

Peristiwa itu membuat musisi Indonesia, seperti Charly van Houten, khawatir. Dia takut jika konsernya disusupi teroris dan terjadilah hal-hal yang tidak diinginkan. “Ngeri juga sampai ke konser musik. Khawatir pasti, apalagi aku manggung kemana-mana,” kata Charly.

Dia memandang perbuatan teroris tersebut sangat jelas membuat rasa tidak nyaman terhadap keamanan negara dan juga dunia. “Yang pasti namanya terror itu konotasinya negatif,” tutur pentolan Setia Band itu.

Charly berharap keamanan di Indonesia bisa terus kondusif. “Semoga di Indonesia damai-damai saja. Hidup ini hanya sementara, lebih baik kita berpikir yang baik-baik saja. Kita terus berdoa semoga Indonesia selalu aman,” papar Charly.

Tragedi berdarah yang telah menewaskan ratusan orang itu membuat sejumlah musisi kondang, seperti U2, Foo Fighters, Marilyn Manson, Simple Plan dan lain-lain membatalkan konser mereka di Paris. Sejumlah musisi yang memiliki jadwal konser di Eropa bahkan membatalkan seluruh rencana mereka.