; ?>/images/googleplay.png){kind=small}
Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Musisi Piyu Padi Berduka, sang Ibunda Meninggal Dunia karena Pneumonia
loading...
Musisi Satriyo Yudi Wahono alias Piyu Padi tengah berduka. Pasalnya, sang ibunda Trisiandari meninggal dunia, di Surabaya, Jawa Timur, pada hari ini, Selasa (18/4/2023). Foto/Instagram
A
A
A
JAKARTA - Musisi Satriyo Yudi Wahono alias Piyu Padi tengah berduka. Pasalnya, sang ibunda Trisiandari meninggal dunia, di Surabaya, Jawa Timur, pada hari ini, Selasa (18/4/2023).
"Ibu tadi meninggal jam 11.45 hari Selasa 18 april 2023 di Surabaya di Rumah Sakit angkatan laut," ujar Piyu saat ditemui usai menghadiri diskusi bersama beberapa komposer, di Gedung Kemenkumham, Jakarta Selatan, Selasa (18/4/2023).
Gitaris band Padi itu menjelaskan bahwa sang ibunda sudah lama sakit dan sempat didiagnosa mengalami pneunomia.
"Ibu meninggal sebenarnya ibu sudah mengalami sakit yang cukup lama, tapi hari ini tadi hari ini diagnosisnya ada sedikit pneunomia di dadanya," ungkap Piyu.
Piyu tampak begitu tegar dan mengikhlaskan kepergian sang ibunda.
"Akhirnya ibu nggak bisa bertahan dan memang udah cukup umur 85 tahun. Hari ini saya melepaskan kepergian ibu dengan legowo dengan ikhlas," tutur Piyu.
Kini ia pun akan segera terbang ke Surabaya, lantaran jenazah sang ibunda akan dimakamkan di sana.
"Saya harus langsung balik ke Surabaya karena akan disemayamkan di sana," terang Piyu.
"Ibu tadi meninggal jam 11.45 hari Selasa 18 april 2023 di Surabaya di Rumah Sakit angkatan laut," ujar Piyu saat ditemui usai menghadiri diskusi bersama beberapa komposer, di Gedung Kemenkumham, Jakarta Selatan, Selasa (18/4/2023).
Gitaris band Padi itu menjelaskan bahwa sang ibunda sudah lama sakit dan sempat didiagnosa mengalami pneunomia.
"Ibu meninggal sebenarnya ibu sudah mengalami sakit yang cukup lama, tapi hari ini tadi hari ini diagnosisnya ada sedikit pneunomia di dadanya," ungkap Piyu.
Piyu tampak begitu tegar dan mengikhlaskan kepergian sang ibunda.
"Akhirnya ibu nggak bisa bertahan dan memang udah cukup umur 85 tahun. Hari ini saya melepaskan kepergian ibu dengan legowo dengan ikhlas," tutur Piyu.
Kini ia pun akan segera terbang ke Surabaya, lantaran jenazah sang ibunda akan dimakamkan di sana.
"Saya harus langsung balik ke Surabaya karena akan disemayamkan di sana," terang Piyu.
(hri)
Explore More